Sepak Bola Dunia

5 Kekalahan Tersakit bagi Neymar Sepanjang Kariernya

Bintang sepak bola Brasil, Neymar da Silva Santos Junior, kembali jadi sorotan gara-gara tangisan emosionalnya di lapangan.

Editor: Syaiful Syafar
X.com/@TouchlineX/@realmilgrauu
TANGISAN NEYMAR - Foto kolase tangkap layar bintang sepak bola Brasil yang bermain untuk klub Santos FC, Neymar Jr, menangis saat timnya dibantai 0-6 oleh Vasco da Gama pada pertandingan Liga Serie A Brasil (Brasileirao) di Stadion Urbano Caldeira, Sao Paolo, Brasil, Senin (18/8/2025) pagi WIB. Laga ini seharusnya menjadi perayaan bagi Neymar yang telah mencapai 250 penampilan untuk klubnya, Santos, namun berakhir kontras. (X.com/@TouchlineX/@realmilgrauu) 

Neymar menyaksikan dari rumah sakit, tak berdaya, menangis bukan hanya karena rasa sakit fisik, tapi karena tak bisa membantu negaranya di saat paling genting.

Kekalahan itu menjadi simbol kehancuran generasi Brasil, dan meski Neymar tak bermain, luka itu tetap menjadi bagian dari dirinya.

2018: Brasil 1-2 Belgia, Tersingkir saat Harapan Membuncah

Empat tahun kemudian, Neymar kembali ke Piala Dunia FIFA dengan semangat membara.

Ia tampil penuh di Rusia, membawa harapan besar untuk menghapus memori kelam 2014.

Namun di perempat final, Brasil harus mengakui keunggulan Belgia.

Meski Neymar bermain dengan determinasi tinggi, Brasil kalah 1-2.

Baca juga: Aksi Menyentuh Anak Ivan Perisic Peluk Neymar Usai sang Ayah Bantu Kroasia Singkirkan Timnas Brasil

Ia mencoba mencetak gol di menit-menit akhir, namun Thibaut Courtois tampil gemilang.

Kekalahan itu terasa pahit karena Brasil tampil lebih baik secara statistik, tapi gagal secara hasil.

Bagi Neymar, ini adalah momen ketika ia mulai menyadari bahwa talenta saja tidak cukup untuk menaklukkan dunia.

2020: PSG 0-1 Bayern Munich, Tangis di Panggung Terbesar Eropa

20250819_Kekalahan Neymar Bersama PSG di Final Liga Champions 2020
KEKALAHAN NEYMAR - Tangkap layar unggahan akun X @ChampionsLeague, memperlihatkan Neymar Jr bersedih usai kalah pada laga final Liga Champions yang mempertemukan PSG vs Bayern, 24 Agustus 2020. (X.com/@ChampionsLeague)

Agustus 2020 di Lisbon, Portugal, Neymar berdiri di panggung yang selama ini ia impikan, yaitu final Liga Champions UEFA. 

Bersama Paris Saint-Germain (PSG), ia telah menempuh perjalanan panjang, penuh cedera, kritik, dan tekanan.

Malam itu, segalanya terasa mungkin.

Lawan mereka Bayern Munich, tim yang tak terkalahkan sepanjang musim. 

Pertandingan berlangsung ketat. 

Neymar berusaha menciptakan peluang, menggiring bola dengan intensitas tinggi, namun tak satu pun berbuah gol.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved