Super League
PSIM Yogyakarta dapat Banyak Pelajaran dari Borneo FC Samarinda
Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, akan melakukan evaluasi usai kalah dari Borneo FC dalam lanjutan Super League 2025-2026.
TRIBUNKALTIM.CO - PSIM Yogyakarta mendapatkan banyak pelajaran dari Borneo FC.
Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, akan melakukan evaluasi usai kalah dari Borneo FC dalam lanjutan Super League 2025-2026, Minggu (14/9/2025).
Pertandingan pekan kelima Super League 2025-2026 antara PSIM vs Borneo FC di Stadion Sultan Agung, Bantul, berakhir dengan skor 1-3.
Gol-gol Borneo FC diciptakan oleh Muhammad Sihiran (28'), Juan Villa (50'), dan Maicon (85'), sedangkan gol tunggal PSIM Yogyakarta disumbangkan oleh Anton Fase (87').
Baca juga: Pelatih Borneo FC Samarinda Fabio Lefundes Puas Bawa Pulang 3 Poin, Perjalanan Masih Panjang
Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi Laskar Mataram setelah sebelumnya tampil solid dengan kemenangan atas Persebaya Surabaya (1-0) dan Malut United (2-0), serta hasil imbang melawan Arema FC (1-1) dan Persib Bandung (1-1).
Meski kecewa dengan hasil akhir, Jean-Paul van Gastel menilai Borneo FC memang pantas membawa pulang tiga poin.
“Hasil pada laga sore ini adalah posisi yang pantas didapatkan Borneo FC karena tim ada di tingkat atas dan secara permainannya juga berkualitas,” kata Van Gastel dalam konferensi pers di Stadion Sultan Agung.
Ia menambahkan bahwa PSIM sebenarnya mampu mengimbangi permainan lawan di babak pertama.
Baca juga: Sihran, Villa, dan Maicon jadi Trio Maut Borneo FC Samarinda Tundukkan PSIM dalam Super League
Namun, kesalahan mendasar di lini belakang membuat timnya harus menanggung konsekuensi.
“Di babak pertama tadi mungkin agak sedikit imbang, begitu," tegas Jean-Paul van Gastel.
"Kita coba untuk menguasai bola, dan kita banyak habiskan latihan di kemarin-kemarin ini untuk bisa mengontrol bola dan mencoba dari tengah ke samping, dari samping ke gerak lagi."
“Namun, bisa kita lihat tiga gol tadi adalah bagaimana kita coba bola dari belakang langsung ke tengah, dan itu yang terjadi,” imbuhnya.
Baca juga: 3 Fakta Menarik Laga PSIM vs Borneo FC di Pekan ke-5 BRI Super League
Menurut pelatih asal Belanda tersebut, efektivitas serangan menjadi pembeda utama.
“Borneo bermain dengan sangat bagus. Mereka posisinya juga bagus dengan finishing yang bagus terutama,” lanjut Van Gastel.
Van Gastel menekankan bahwa PSIM sudah menghadapi tim-tim tangguh sejak awal musim, mulai dari Persib, Arema, hingga Borneo FC.
Pelatih Borneo FC Samarinda Fabio Lefundes Puas Bawa Pulang 3 Poin, Perjalanan Masih Panjang |
![]() |
---|
Borneo FC Tampil Dominan, Taklukkan PSIM dan Rebut Puncak Klasemen Super League |
![]() |
---|
Update Klasemen BRI Super League usai Borneo FC Taklukkan PSIM di Stadion Sultan Agung |
![]() |
---|
Sihran, Villa, dan Maicon jadi Trio Maut Borneo FC Samarinda Tundukkan PSIM dalam Super League |
![]() |
---|
Prediksi Skor Persija Jakarta vs Bali United di Super League 2025/2026 Malam Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.