Alfredo Vera Tinggalkan Kursi Pelatih Madura United Jadi Direktur Teknik

TRIBUNKALTIM.CO - Madura United melakukan perubahan signifikan pada susunan tim kepelatihannya.

Kemenangan Madura United atas Persijap Jepara 1-0 pada pekan ke-11 Super League 2025/2026, Minggu (9/11/2025) malam WIB, ternyata menjadi laga terakhir Alfredo Vera sebagai pelatih.

Manajemen Madura United mengonfirmasi bahwa pelatih asal Argentina tersebut kini akan fokus sepenuhnya menjabat sebagai Direktur Teknik klub.

Madura United memang tengah berada dalam situasi sulit di Super League 2025/2026, berada di posisi ke-11 klasemen sementara dengan hanya tiga kemenangan dalam sepuluh laga.

Baca juga: Sejarah Baru Liga Indonesia, Borneo FC Samarinda Kunci 10 Kemenangan Beruntun di Super League

Namun, Presiden Klub Madura United, Prof. Achsanul Qosasi, menegaskan bahwa reposisi Vera bukanlah karena kegagalan.

"Kami mengganti Vera bukan karena dia gagal, tapi ini bagian dari rencana jangka panjang yang sudah menjadi keputusan Tim sejak RUPS bulan Agustus 2025," ujar Prof. Achsanul Qosasi.

Manajer Madura United, Umar Wachdin, menjelaskan bahwa Alfredo Vera awalnya ditunjuk dengan skema rangkap jabatan (pelatih kepala dan direktur teknik).

Berdasarkan hasil evaluasi internal, manajemen sepakat agar Vera fokus pada tugas Direktur Teknik demi memperkuat visi jangka panjang dan skuad-teknis Madura United FC.

Baca juga: Mauricio Souza Akui Pertahanan Arema Sulit Ditembus dan Puji Brace Eksel Runtukahu

Pelatih Baru Sudah Tiba, Tunggu Administrasi

Menariknya, Madura United membocorkan bahwa sosok pelatih kepala yang baru sudah tiba di Indonesia.

Manajemen kini tinggal menyelesaikan proses administrasi sebelum perkenalan resmi.

"Pelatih baru sebenarnya sudah berada di Indonesia, hanya tinggal menunggu proses administrasi sebelum resmi diperkenalkan.

"Federasi kita cukup ketat soal urusan administrasi, terutama terkait lisensi dan dokumen kependudukan (KITAS)," ujar Umar Wachdin.

Diharapkan, pelatih baru tersebut sudah bisa memimpin tim pada laga berikutnya, memanfaatkan masa jeda kompetisi untuk menyelesaikan seluruh proses.

Isu Panas Bernardo Tavares