Super League

Ujian Berat Pelatih Anyar Madura United, Lawan Borneo FC dan Persib Bandung

Carlos Parreira patok target tinggi bersama Madura United FC, salah satunya juara Super League.

HO/Madura United
SUPER LEAGUE - Carlos Parreira (kanan) belum genap sepekan menjabat pelatih kepala Madura United FC, menggantikan Angel Alfredo Vera yang kini difokuskan pada jabatan direktur teknik. (HO/Madura United) 

Ringkasan Berita:
  • Carlos Parreira langsung memasang target mengangkat Madura United dari posisi ke-11 dan membenahi inkonsistensi tim. 
  • Fokus awalnya adalah mengembalikan mental serta kepercayaan diri pemain. 
  • Untuk jangka panjang, Parreira membidik gelar liga. Ia langsung dihadapkan dua laga berat kontra Borneo FC dan Persib Bandung.

TRIBUNKALTIM.CO - Carlos Parreira belum genap sepekan menjabat pelatih kepala Madura United FC, menggantikan Angel Alfredo Vera yang kini difokuskan pada jabatan direktur teknik.

Meski baru bergabung, pelatih asal Brasil itu langsung memaparkan target jangka pendek dan jangka panjang yang ingin diwujudkannya bersama Laskar Sape Kerrab.

Parreira menilai posisi Madura United yang saat ini berada di peringkat ke-11 klasemen sementara BRI Super League 2025/26 tidak mencerminkan kualitas skuad.

Dengan koleksi 13 poin dari 11 laga, Madura United dianggapnya mampu berada jauh lebih baik.

Baca juga: Jelang Big Match di Segiri, Manajer Borneo FC Minta Skuat tak Jumawa Hadapi Madura United

“Target pertama saya adalah membawa Madura United dari posisi 11 saat ini. Saya percaya kami pantas berada di posisi yang lebih baik,” ujar Parreira, mantan pelatih Khon Kaen United FC, dilansir dari ILeague.

Dia menegaskan, hasil yang tidak konsisten, tiga kemenangan, empat seri, dan empat kekalahan, menjadi pekerjaan rumah utama yang harus segera dibenahi.

Menurut Parreira, aspek mental dan kepercayaan diri pemain menjadi titik paling krusial pada awal masa kepemimpinannya.

Ia percaya kualitas individu skuad Madura United sebenarnya cukup menjanjikan, namun belum muncul sepenuhnya karena tekanan performa dan hasil minor.

Baca juga: Carlos Parreira Resmi Tangani Madura United, Jalani Laga Debut di Kandang Borneo FC

“Saya pikir hal pertama yang perlu diselesaikan adalah mengembalikan kepercayaan diri pemain. Kemenangan pada laga terakhir memang membantu, tapi saya yakin mereka bisa memberi lebih,” ucapnya.

Parreira juga mengungkapkan, peningkatan kepercayaan diri bukan soal pengembangan teknik semata, tetapi soal membuat pemain lebih nyaman, fokus, dan percaya pada kemampuan sendiri.

Untuk visi jangka panjang, Parreira tidak menutup ambisinya membawa Madura United meraih trofi BRI Super League, gelar yang belum pernah dirasakan klub sejak berdiri.

Prestasi terbaik sejauh ini adalah runner-up pada musim 2023/24.

Baca juga: Profil Borneo FC, Klub Asal Kota Samarinda Calon Kuat Juara BRI Super League 2025/26

“Dalam jangka panjang, tentu saja kami ingin juara liga. Masih terlalu dini untuk menjanjikannya, tapi langkah demi langkah kami akan bergerak maju. Setelah itu, kita lihat sejauh apa kami bisa melangkah,” tegasnya.

Dua pertandingan awal Parreira bersama Madura United langsung menghadirkan tantangan berat.

Pada Sabtu (22/11/2025), Laskar Sape Kerrab akan bertandang ke markas pemuncak klasemen, Borneo FC Samarinda, di Stadion Segiri.

Delapan hari kemudian, Madura United akan menjamu Persib Bandung di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP), Pamekasan.

Persib Bandung sedang berada dalam performa impresif, baik di ACL Two maupun BRI Super League. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved