36 Paskibraka di Kutai Timur Dikukuhkan Bupati Ardiansyah, Siap Bertugas saat Upacara HUT ke-80 RI

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur tahun 2025 telah dikukuhkan Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman dan pejabat Forkopimda lainnya.

Paskibraka berjumlah 36 orang berasal dari anak-anak SLTA/sederajat se-Kabupaten Kutai Timur yang diseleksi dengan ketat. 

Tak hanya itu, Kutai Timur juga mengirimkan 4 orang yang bertugas sebagai Paskibraka Provinsi Kaltim.

Baca juga: Polres Kutim Distribusikan 8 Ton Beras SPHP Lewat Gerakan Pangan Murah

Usai dikukuhkan, Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman berpesan agar terus menjaga kesehatan hingga tugasnya selesai.

 "Saya sampaikan siapkan diri, siapkan mental, kedisiplinan yang sudah didapatkan, pelatihan yang sudah didapatkan, kemampuan fisik, laksanakan tugas dengan baik, setelah itu bersiap-siap untuk regenerasi dan menyiapkan diri untuk estafet tersebut," pintanya, Jumat (15/8/2025).

Meskipun di tingkat nasional, Kutai Timur tidak mengirimkan Paskibraka, namun hal itu tidak menurunkan semangat juang Paskibraka daerah untuk bertugas pada pengibaran duplikat bendera merah putih dalam rangka HUT RI ke-80 mendatang.

Ia berpesan agar para Paskibraka Kutai Timur yang sebentar lagi akan bertugas pada momen sakral, supaya menjaga kesehatan di musim pancaroba seperti yang terjadi beberapa hari ini.

"Ini suasana masih pancaroba, artinya panas dan hujan masih silih berganti, dan ini bisa menyebabkan persoalan kesehatan yang sulit untuk kita duga," tuturnya.

Ditambahkan oleh Kepala Badan Kesbangpol Kutai Timur, Tejo Yuwono bahwa kegiatan Paskibraka Kutai Timur, mulai dari pendaftaran, pelatihan, perlengkapan, honor hingga reward yang akan diterima menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).

"Totalnya ada Rp 3 miliar lebih, yang terdiri dari pelatihan. Pelatihan itu ada konsumsi, akomodasi, honor pelatih, lalu kita belikan seragam juga, dan akan ada reward bagi Paskibraka nanti anjangsana," tutupnya. (*)