Kisah Ahmad Fadhil Harumkan Indonesia, Qari Muda Kaltim Raih Juara 2 MTQ Internasional di Maroko

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Indonesia, khususnya Kalimantan Timur, melalui ajang MTQ Internasional di Maroko.

Qari muda asal Kaltim, Ahmad Fadhil, berhasil meraih Juara 2 Cabang Hafiz 5 Juz dan Tilawah, Sabtu (30/8/2025).

Dalam kompetisi bergengsi yang diikuti 93 peserta dari 50 negara, Fadhil mampu tampil memukau dan menorehkan sejarah baru. Kemenangan ini sekaligus menjadi bukti kualitas qari-qariah Indonesia di kancah dunia.

Gubernur Kalimantan Timur, Dr H Rudy Masud (Harum), yang hadir langsung di Maroko untuk memberikan dukungan, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya.

“Atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Kalimantan Timur, saya menyampaikan rasa syukur. Ahmad Fadhil telah mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional.

Setelah 13 tahun, Kaltim kembali meraih juara di MTQ Internasional Maroko,” ungkap Gubernur Rudy Masud dengan penuh kebanggaan.

Baca juga: Kisah Warga Kampung Karangan, Berau Lindungi Mangrove, dari Terasi, Menjaga Bakau untuk Kehidupan

Menurutnya, capaian tersebut tak lepas dari dukungan dan pembinaan intensif Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) serta Pemprov Kaltim. Kerja keras, disiplin, dan komitmen panjang terbukti membawa hasil gemilang.

“Ini momentum yang membanggakan. Semoga capaian Fadhil menginspirasi generasi muda untuk semakin mencintai Al-Qur’an dan terus berprestasi membawa nama bangsa,” tambahnya.

Ahmad Fadhil sebelumnya merupakan Juara 1 MTQ Nasional ke-30 yang digelar di Kalimantan Timur tahun lalu.

Keberhasilannya di tingkat internasional kini menjadi pengulang sejarah, sebab terakhir kali Kaltim membawa pulang gelar dari MTQ internasional terjadi 13 tahun lalu.

Kebanggaan juga dirasakan oleh jajaran LPTQ Kaltim, termasuk Sri Wahyuni selaku Ketua LPTQ serta Dasmiahsebagai Wakil Ketua.

Baca juga: Kisah Paklek Pentol Penajam Punya Sambal Rahasia yang Menyentuh Pembeli, Ada Haru di Balik Motor

Mereka menilai capaian Fadhil menjadi bukti nyata bahwa pembinaan berjenjang dapat melahirkan generasi emas di bidang tilawatil Qur’an.

Gubernur Rudy Masud menegaskan bahwa prestasi ini semakin memperkuat komitmen Pemprov dan LPTQ Kaltim untuk mendukung para qari dan qariah.

Tujuannya bukan hanya berkompetisi, tetapi juga menjadi duta bangsa dalam syiar Al-Qur’an di kancah dunia. (*)