Berita Samarinda Terkini
OJK Berikan Kuliah Umum di Universitas Mulawarman Samarinda
Menekankan pentingnya generasi muda memiliki literasi keuangan yang mumpuni sebelum terjun ke dunia investasi
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyambangi Kota Samarinda untuk mengedukasi anak muda dan pelaku usaha di Kalimantan Timur (Kaltim).
Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK, Hasan Fawzi, hadir langsung memberikan Kuliah Umum di Universitas Mulawarman (Unmul) pada Jumat (12/9/2025).
Dia menekankan pentingnya generasi muda memiliki literasi keuangan yang mumpuni sebelum terjun ke dunia investasi.
Baca juga: Siswa Sekolah Rakyat di Samarinda Bakal Terima Laptop Akhir September 2025
"Kami percaya pemahaman atau literasi ini akan menjadi modal utama sebelum kita dapat melakukan investasi secara baik, cermat, dan bijak," ungkapnya.
Hasan di hadapan ratusan mahasiswa, menjelaskan, kesalahan fatal yang sering dilakukan oleh investor pemula adalah ikut-ikutan tren.
Ia menyebut fenomena ini sebagai Fear of Public Opinion (FOPO), dimana seseorang mengambil keputusan investasi hanya karena terpengaruh opini publik tanpa memahami produk yang dipilihnya.
"Jangan hanya karena ikut-ikutan kemudian kita terjebak dengan pilihan yang keliru," kata Hasan.
Ia juga mengingatkan agar para mahasiswa mempelajari setiap instrumen investasi dengan detail, termasuk risiko yang melekat pada produk dan lembaganya.
"Kalau sudah ahli di saham jangan kemudian setelah itu di kriptonya tidak belajar dulu. Tetap juga pelajari dengan baik," imbuhnya.
Wakil Rektor Unmul, Lambang Subagiyo, menyambut baik kegiatan ini.
Pihaknya berharap mahasiswa dapat mendapatkan pengetahuan yang bagus tentang cara berinvestasi yang benar, cara memproteksi diri, dan aset yang dimiliki.
Kuliah umum ini merupakan bagian dari Sosialisasi dan Edukasi Pasar Modal Terpadu (SEPMT) 2025 yang berlangsung 10-12 September di Kaltim.
Acara ini tak hanya menyasar mahasiswa, tapi juga santri hingga pelaku usaha lokal.
Agenda lainnya mencakup Coaching Clinic TPAKD dan Bursa Karbon, sosialisasi pasar modal syariah, hingga pendampingan bagi perusahaan yang ingin go public.
Pelaksanaan SEPMT ini bertepatan dengan momen bersejarah, yaitu 48 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia.
“Kegiatan ini menegaskan komitmen OJK bersama Self-Regulatory Organizations (SRO) untuk terus memperluas literasi keuangan dan mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh Indonesia,” jelas Prof. Lambang. (*)
Depo Pertamina di Jalan Cendana Rencananya Dipindahkan ke Palaran Samarinda |
![]() |
---|
Dinkes Samarinda Percepat Deteksi Dini Penyakit TBC Melalui Screening |
![]() |
---|
Minta Koperasi Merah Putih tak Lakukan Penimbunan Barang, Kapolresta: Kami Akan Tindak |
![]() |
---|
Dishub Samarinda Rekrut Jukir Resmi, Pastikan Parkir Berlangganan Bebas Pungli |
![]() |
---|
2 Orang Calon Jemaah Haji dari Samarinda Batal ke Tanah Suci, Diduga Ditipu Travel Haji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.