6 Siswa TK Kemala Bhayangkari 9 Sangatta Kutim Terlibat Pemilihan Menu Favorit Lomba Masak Ikan

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - TK Kemala Bhayangkari 09 Sangatta dilibatkan menjadi tamu dalam lomba masak serba ikan tingkat Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Sebanyak 6 anak TK Kemala Bhayangkari 09 Sangatta nampak sumringah menyaksikan perlombaan masak serba ikan garapan TP PKK Kabupaten Kutai Timur.

Kegiatan yang diikuti 18 kecamatan, melalui PKK kecamatan, itu diminta untuk menciptakan makanan dengan kategori menu kudapan dan menu keluarga.

Awalnya, anak-anak TK Kemala Bhayangkari 09 Sangatta diminta untuk menjadi peserta yang mengenal berbagai jenis ikan yang telah disediakan oleh panita lomba.

"Kemudian anak-anak disuruh memilih makanan yang disukai berdasarkan penglihatan namun tidak dirasakan," ujar Kepala Sekolah TK Kemala Bhayangkari 09 Sangatta, Maryam Aria, Senin (13/10/2025).

Baca juga: Jadwal Bazar GEMARIKAN 2025 di Samarinda Kaltim, Ada Produk Ikan Murah hingga Lomba Masak

Setelah dilakukan penjurian, masing-masing anak secara bergantian diminta untuk memberikan tanda gambar ikan di meja yang menjadi menu favorite berdasarkan penglihatannya.

Setelah itu, bagi peserta lomba yang mejanya mendapatkan tanda gambar ikan dari anak-anak tersebut menjadi juara favorite serta diberi hadiah.

Lebih jauh, Maryam menyebutkan di TK Kemala Bhayangkari 09 Sangatta ternyata telah menerapkan makan ikan bersama yang disediakan oleh para Komite Sekolah setiap satu bulan sekali.

Hal itu sebagai upaya implementasi program gerakan makan ikan yang dilakukan sejak dini.

Diketahui, kandungan protein dalam ikan cukup tinggi sehingga berperan dalam tumbuh kembang pada anak. 

Anak-anak TK Kemala Bhayangkari 9 Sangatta juga antusias mengamati menu yang disajikan ibu-ibu PKK mulai dari ikan lele, nila, cumi dan lainnya.

Baca juga: Ketua PKK PPU Linda Romauli Siregar Buka Lomba Masak Serba Ikan

"Marilah kita gemari makan ikan sejak dini, mulailah kenalkan ikan sejak dini kepada anak-anak kita, ikan itu sangat bagus untuk anak-anak bahkan kita sendiri (orang tua)," pungkasnya. (*)