Berita Balikpapan Terkini

Optimalkan Program MBG, DKK Balikpapan Dorong Pelatihan Khusus Bagi Tenaga Kerja SPPG

DKK Balikpapan terus mendorong pelatihan khusus bagi tenaga kerja dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
DORONG PELATIHAN - Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Alwiati, Beliau terus mendorong pelatihan khusus bagi tenaga kerja dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG). (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL) 

TRIBUN KALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan terus mendorong pelatihan khusus bagi tenaga kerja dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG).

Hal ini untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan optimal di Kota Minyak.

Kepala DKK Balikpapan, Alwiati mengatakan pelatihan ini menyasar kepada para penjamah makanan, tenaga cuci piring, hingga tenaga kebersihan.

Baca juga: MBG di Balikpapan Baru Terealisasi 17 Persen, Pemkot Ungkap Kendalanya

Ia mengimbau kepada SPPG tidak melibatkan ratusan peserta dalam gelaran pelatihan sekaligus. Pasalnya pelatihan ini tidak dikhususkan kepada tenaga teknis atau profesional.

"Karena itu tidak efektif. Sebaiknya membagi peserta dengan beberapa kelompok pada saat pelatihan," kata Alwiati, Jumat (14/11/2025).

Sehingga dengan adanya pembagian kelompok, para peserta bisa lebih fokus dalam menyerap ilmu. Terlebih, dalam pelatihan tesebut terdapat pre test dan post test.

Pada saat pelatihan, pihaknya juga melibatkan Balai POM untuk membahas terkait keamanan pangan yang harus terbebas dari formalin, boraks dan sebagainya.

Ia mengimbau SPPG untuk lebih memperhatikan standar operasional prosedur (SOP) sesuai dengan bagaimana persyaratan yang sudah diberikan pada saat pelatihan.

Adapun jika melakukan pergantian petugas, setiap lini SPPG wajib melatih ulang tenaga kerja baru. Pasalnya setiap tenaga kerja yang telah mengikuti pelatihan akan mendapatkan sertifikat.

"Kalau misalnya tenaga pencuci piring berhenti, itu harus dilakukan pelatihan ulang atau on the job training (OJT)," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved