Estimasi Tambahan P-APBD Kaltim 2015 Rp 1 Triliun
Perkiraan itu tambahan dana di P-APBD 2015 itu bersumber dari pendapatan-pendapatan daerah dari pajak dan lainnya.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Estimasi dana Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Provinsi Kaltim 2015, diperkirakan mencapai kurang dari Rp 1 triliun. Perkiraan itu tambahan dana di P-APBD 2015 itu bersumber dari pendapatan-pendapatan daerah dari pajak dan lainnya.
"Tadi kita tanyakan ke Dispenda, untuk postur Perubahan-APBD 2015 mendatang kurang dari Rp 1 triliun. Tetapi itu belum detail. Detailnya, nanti hari Senin (2/3) setelah mereka koordinasi dengan Biro Keuangan," kata Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kaltim, Edy Kurniawan menyebutkan, usai pertemuan coffee morning di kantor Dispenda Kaltim, Jalan MT Hariyono, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Samarinda Ulu, Samarinda, Provinsi Kaltim, Jumat (27/2/2015). (Baca juga: Yang Jelas Kita dapat Sarapan dan Minum Kopi)
Jika estimasi di P-APBD Kaltim mencapai Rp 1 triliun, lanjut Edy, maka digunakan untuk program-program di SKPD dan Perusda yang bisa menghasilkan pendapatan daerah.
"Makanya, ini kita tanyakan ke Dispenda. Setelah itu, kita akan undang perusda-perusda yang bisa menghasilkan pendapatan dari sektor perkebunan, pertanian dan industri," ucap Edy, dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kaltim.
Terkait pendapatan asli daerah dari industri perkebunan, lanjut Edy, Komisi II DPRD Kaltim dan Dispenda Kaltim bakal merumuskan pajak dari sektor perkebunan, khususnya sawit. "Itu akan kita rumuskan. Ada peluang untuk menambah PAD dari sektor pajaknya," beber Edy. (*)
