Mancanegara

Wanita Cantik Ini Terpaksa Bunuh Suami yang Menyiksanya

Dia mengatakan bahwa suaminya telah berulang kali memukulinya dan kemudian memerintahkan dia untuk menjadi pelacur.

www.mynet.com
Cilem Karabulut mengangkat dua jempolnya ketika akan menjalani persidangan atas kasus membunuh suaminya yang sering memukuli dan memaksanya melacur. 

TRIBUNKALTIM.CO - Polisi Turki telah menahan seorang wanita 28 tahun karena membunuh suaminya.

Cilem Karabulut mengakui dalam kesaksiannya kepada Polisi bahwa membunuh suaminya Hasan Kaburulut (33) dengan menembaknya di wilayah Selatan Adana.

Dilansir emirates247.com, Cilem membunuh suaminya bukan tanpa sebab. Karena wanita itu mempertahankan kehormatannya sebagai seorang istri. (Baca juga: Debut Steven Gerrard Berhiaskan Kemenangan )

Cilem sering mendapat perlakuan kasar dengan memukulinya bahkan dipaksa untuk melacur oleh si suami.

"Mengapa wanita selalu harus dibunuh? Pria juga bisa dibunuh. Aku membunuh untuk kehormatan," ujar Cilem kepada harian Hurriyet.

Kasus ini menjadi perhatian besar di Turki. Bahkan ketika ia diborgol dan siap menjalani persidangan menggenakan kaos yang menyebut diirnya siap menjalani resikonya demi menjaga harkat dan martabatnya dengan sebagai wanita. 

Laporan media setempat mengabarkan bahwa pembunuhan itu terjadi pada Rabu sore dan Cilem Karabulut menelepon polisi untuk menyerahkan dirinya. (baca juga: Muslim di AS Bagikan Makanan Gratis Selama Ramadhan )

Dia mengatakan bahwa suaminya telah berulang kali memukulinya dan kemudian memerintahkan dia untuk menjadi pelacur.

Pasangan ini memiliki seorang putri berusia 1,5 tahun "Saya membunuh suami terus memukul saya dan ia akan menjual saya ke prostitusi, kejahatan narkoba dan ia bisa membunuh saya kapan saja," dikutip Hurriyet.

Pemerintah Turki mengakui ada masalah serius kekerasan terhadap perempuan di negara itu, khususnya dengan wanita dibunuh oleh suami dan kerabat dekat.

Kekerasan oleh perempuan terhadap suami mereka adalah kasus yang sangat jarang.

Menurut Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pembelaan terhadap Kekerasan Wanita memiliki data bahwa 286 perempuan dibunuh di Turki pada tahun 2014 dan 160 pada tahun 2015. (emirates247.com / Ahmad Bayasut)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved