Bocah Baru Lulus SD Melahirkan Sendirian, Nasib Bayinya Mengenaskan
Bayi dengan berat dua kilogram dan panjang 44 centimeter itu pertama kali ditemukan dengan kondisi
TRIBUNKALTIM.CO - Warga perkebunan kelapa sawit di Desa Sebabi, Kecamatan Telawang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, mendadak heboh dengan penemuan seorang bayi yang baru terlahir dengan pusar masih belum terpotong.
Sesaat ditemukan, bayi malang langsung dievakuasi untuk menjalani perawatan di RSUD dr Murjani Sampit.
Aparat lantas melakukan penyelidikan, dan mencurigai seorang perempuan yang ciri-cirinya seperti orang yang baru saja habis melahirkan, sehingga dilakukan pemeriksaan secara intensif.
Baca: Bukan cuma Emak-Emak, Pelajar ini juga Terjebak di Jalan Cor yang Basah
Tak lama berselang, pelaku berinisial R (13), anak karyawan di perkebunan tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, bocah yang baru lulus sekolah dasar (SD) itu berpacaran dengan M.
M adalah buruh lepas di perkebunan sawit itu yang berasal dari Kupang.
Saat R hamil, M malah tak mau bertanggung jawab. M memilih kembali ke kampung halamannya.
Hal itu membuat R menanggung beban sendirian. Saat melahirkan, M juga tak ditemani siapa pun.
Pasalnya, tak ada yang mengetahui bahwa dirinya tengah berbadan dua.
Saat itu, R sedang berjalan sekitar 150 meter dari rumahnya. Tiba-tiba dia merasa sakit perut.
R memutuskan duduk. Rupanya, janin yang ada di perutnya malah keluar.
Baca: Mengerikan, Air Kencing Anjing Hampir Membuat Kaki Balita Diamputasi
R akhirnya memilih meninggalkan bayi itu tidak jauh dari tempatnya melahirkan.
Bayi dengan berat dua kilogram dan panjang 44 centimeter itu pertama kali ditemukan dengan kondisi tali pusar masih belum dipotong. Bahkan tubuhnya yang masih berdarah, memerah akibat gigitan semut.