Baru 3 Hari Kerja Waria ini Berhasil Gasak Laptop dan Kamera Majikannya
Parahnya lagi, tak hanya mencuri Nike kemudian melakukan tindakan pemerasan terhadap korban.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Januar Alamijaya
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Entah apa yang dipikirkan fans Nike Ardila ini sampai berani mencuri barang milik orang lain.
Baru 3 hari bekerja sebagai pembantu di rumah kawasan Balikpapan Permai, Samsuriadi alias Nike (22) nekat menggasak laptop beserta kamera DSLR majikannya.
Belakangan diketahui majikannya merupakan mantan wartawan media cetak di Balikpapan yang tinggal di kawasan Balikpapan Permai.
Baca: Samarinda Punya Ikon Wisata Baru, Kampung Ketupat Warna-warni, Disini Lokasinya
Laki-laki melambai ini awalnya ditawari kerja oleh istri korban sebagai pembantu. Ia dipekerjakan untuk membantu memasak dan membuat kue.
Bukannya meringankan pekerjaan majikan Nike malah menambah beban pikiran. Selasa (8/8/2017) ia diduga mencuri barang berharga milik majikannya.
Merasa keberatan majikannya tersebut melapor ke Polisi. Walhasil, Nike berhasil ditangkap tim Jatanras Polda Kaltim bekerjasama dengan Polsek Samboja, Kamis (10/8/2017) kemarin.
Parahnya lagi, tak hanya mencuri Nike kemudian melakukan tindakan pemerasan terhadap korban. Ia mengancam tak akan mengembalikan barang eletronik tersebut sebelum majikannya memberi uang tunai Rp 2,5 juta.
"Saya kemarin minta baik-baik, mau pinjam uang buat nebus kredit motor. Sudah nunggak 2 bulan," katanya di ruang Jatanras Polda Kaltim, Jumat (11/8/2017) sekitar 17.00 Wita.
Baca: Pakai Baju Model Terbuka, Melody JKT48 Bikin Banyak Netizen Salah fokus
Ternyata belum lagi direspon majikannya, Nike yang tak sabar malah menggondol laptop dan kamera. Usai mengambil barang itu Nike kabur ke Samboja.
"Selasa malam. Barang itu ada di meja dalam kamar. Habis saya ambil, langsung pergi," tuturnya dengan suara kemayu.
Ia mengaku tak ada niat untuk menjual barang majikannya itu.
"Kalau dikasih uangnya, saya langsung kembalikan, pak," ucap waria yang sering nongkrong di Gunung Bakaran.
Direskrimum Polda Kaltim Kombes Pol Hilman melalui Kasubid Penmas AKBP Yustiadi Gaib mengatakan saat ini tersangka diamankan di sel Mapolda Kaltim atas tuduhan pencurian dan pemerasan.
"Saat ini tersangka masih diperiksa. Tentu kami proses sesuai dengan pidana yang ia perbuat," ungkapnya. (*)