Buka Peluang untuk Ridwan Kamil, Golkar Kecewa Sikap Nusron Wahid

Wakil Ketua DPD Golkar Kabupaten Garut Agus Joy Ridwan meminta Nusron untuk menghormati hasil Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Golkar Jawa Barat.

Nabilla Tashandra
Koordinator Pemenangan Pemilu Partai Golkar wilayah Jawa dan Sumatera, Nusron Wahid di Kantor DPP Partai Golkar, Senin (20/6/2016) 

TRIBUNKALTIM.CO, GARUT - Pengurus DPD Partai Golkar di Jawa Barat kecewa terhadap Nusron Wahid yang menyebut Golkar masih membuka peluang untuk mengusung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018.

Wakil Ketua DPD Golkar Kabupaten Garut Agus Joy Ridwan meminta Nusron untuk menghormati hasil Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Golkar Jawa Barat.

Menurut Agus, pernyataan itu mengkhianati hasil rapimda.

Agus menghargai Nusron sebagai Koordinator Pemenangan Pemilu Wilayah I Jawa-Sumatera DPP Partai Golkar.

Namun, ia meminta agar Nusron bisa menghargai hasil Rapimda Golkar Jabar, yang telah sepakat mengusung Dedi Mulyadi sebagai bakal cagub dari Partai Golkar.

Baca: Pilkada Serentak, PDI-P Buka Pendaftaran untuk Calon Kepala Daerah, Ini Syaratnya

Baca: Masih Kayak ABG Nih Gaya Kekinian Reny Setiawati, Istrinya Bimbim Slank! Contek Yuk. . .

Baca: Negeri di Atas Awan, Beginilah Panorama saat ke Bukit Panguk Bantul

Baca: Lahir Melawan Kebangkitan Nazi, Inilah Gerakan Antifa yang Kini Marak Lagi saat Trump Berkuasa

Baca: Massa Bakar Mobil Milik Freeport, Ini Penyebabnya

"Dengan Nusron membuka ruang terhadap Ridwan Kamil, menurut saya ini pengkhianatan dan tidak menghargai hasil rapimda. Saya minta Nusron jangan terlalu ikut campur permasalahan Jawa Barat," kata Agus saat dihubungi, Sabtu (19/08/2017) malam.

Ia menilai bahwa Nusron tidak paham kondisi politik di Jawa Barat. Ia menyatakan, kader dan pengurus Golkar di Garut siap datang ke DPP Golkar untuk memberi penjelasan dan mempertanyakan langsung kepada Nusron.

"Kalau perlu, seluruh kader Golkar di Garut akan datang ke DPP untuk mempertanyakan pernyataan Pak Nusron," kata dia.

Agus mengingatkan, dalam konteks Pilkada Jawa Barat, Golkar juga sudah menyatakan koalisi dengan PDI Perjuangan.

Jika memang ada rekomendasi untuk mengusung Ridwan Kamil, sebaiknya hal itu tidak dinyatakan oleh Nusron mengingat Golkar sudah memiliki calon sendiri, yaitu Dedi Mulyadi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved