Kabar Duka, 5 Jamaah Haji Asal Embarkasi Haji Balikpapan Wafat di Tanah Suci
Lima jamaah dinyatakan meninggal dunia saat memenuhi Rukun Islam ke lima, di Tanah Suci.
Penulis: Rafan Dwinanto | Editor: Januar Alamijaya
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kabar duka datang dari jamaah calon haji asal Embarkasi Balikpapan.
Lima jamaah dinyatakan meninggal dunia saat memenuhi Rukun Islam ke lima, di Tanah Suci.
Baca: Kesalahan Transfer Dana Pendidikan di Afrika Selatan, Seorang Mahasiswi Sempat Gelar Pesta
Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kaltim, Saifi mengatakan, meninggalnya lima jamaah tersebut lantaran mengidap beberapa penyakit.
"Sampai hari ini sudah ada lima yang meninggal. Mudahan tidak ada lagi. Meninggal dikarenakan mengidap beberapa penyakit," kata Saifi.
Cuaca panas ekstrem di Arab Saudi, kata Saifi, memerburuk kondisi jamaah yang sedang sakit.
Baca: Warga Mesir Kesulitan Laksanakan Ibadah Kurban Akibat Inflasi Sangat Tinggi
"Di Hari Arafah itu, panasnya antara 48-50 derajat celcius. Jadi sangat panas," katanya.
Kendati demikian, Saifi tidak bisa merinci jamaah asal provinsi mana saja yang berpulang di Tanah Suci tersebut.
Diketahui, Embarkasi Haji Balikpapan melayani jamaah dari empat provinsi. Yakni Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur.
Baca: Pria yang Sempurna itu Benar-benar Ada, ini Buktinya
"Bukan saat wukuf. Tapi, rentetan sebelumnya. Mudah-mudahan, tidak ada lagi jamaah yang meninggal," ucap Saifi.
Sejatinya, petugas Embarkasi Haji Balikpapan sudah menjalankan prosedur pemberangkatan haji. Jamaah calon haji dengan risiko tinggi (risti), serta wanita hamil, tidak diberangkatkan.
"Tidak banyak yang gagal berangkat. Paling yang Risti, hamil. Ada juga yang karena suaminya meninggal, istrinya batal berangkat," ungkap Saifi. (*)