Cuma Gara-gara tak Dibelikan Helm, Pria Ini Nekat Bunuh Ibu Kandungnya
Pembunuhan itu diduga dilakukan DP ketika ibunya sedang terlelap tidur di kamar, Rabu (27/9/2017) dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB.
TRIBUNKALTIM.CO - Aman DP (21), seorang dari Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, tampaknya bakal dijerat tuntutan hukuman mati atau penjara seumur hidup.
Penyebabnya, buruh serabutan dari kelurahan Kalirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang ini diduga melakukan pembunuhan berencana terhadap ibu kandungnya sendiri, Suyati (41).
Pembunuhan itu diduga dilakukan DP ketika ibunya sedang terlelap tidur di kamar, Rabu (27/9/2017) dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB.
Baca: 7 Cara yang Bikin Sakit Kepala Hilang Dalam 5 Menit, Tanpa Pil dan Efek Samping
Dalam penyidikan di Polres Malang, Aman mengaku membunuh sang bunda karena merasa dianaktirikan.
Pemicunya, saat dia minta dibelikan helm, sang ibu tidak menuruti permintaan itu.
Menurut dia, perlakuan ini berbeda dengan adik dan kakaknya yang permintaan mereka selalu dituruti, termasuk ketika meminta dibelikan sepeda motor.
Baca: Mulai Tayang Besok, Jackie Chan dan Pierce Brosnan Kolaborasi di Film The Foreigner, Ini Trailernya!
"Kami sakit hati, hanya minta dibelikan helm saja tidak dituruti sama ibu," kata Aman DP di Mapolres Malang, Rabu (27/9).
Sebelum melakukan pembunuhan terhadap ibunya yang tidur sendirian karena bapaknya bekerja di Kalimantan, Aman menyebut bahwa dirinya terlebih dahulu minum minuman alkohol 100 persen dalam botol kecil yang dicampur minuman penambah energi.
Sekitar pukul 23.00 WIB, Selasa (26/9), dirinya pulang ke rumah dalam kondisi mabuk.
Saat dia tiba di rumah, semua penghuni rumah itu sudah tertidur.
Dua jam berselang, sekitar pukul 01.00 WIB, dia masuk ke kamar ibunya sambil membawa kayu talenan yang diambilnya dari dapur.
Dengan benda itu, dia berencana menghabisi nyawa sang bunda.
Baca: Mengkritik tanpa Merusak Harga Diri Anak, Bagaimana Seharusnya yang Orangtua Lakukan?