Brakkk, Kesal Delay Berjam-jam Tanpa Penjelasan, Penumpang Ini Tinju Loket Lion Air Bandara

Para calon penumpang maskapai Lion Air di Terminal 1B Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, mengamuk Senin (2/10/2016) dini hari

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA
Pesawat Lion Air di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, Rabu (12/7/2017). 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Para calon penumpang maskapai Lion Air di Terminal 1B Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, mengamuk pada Senin (2/10/2016) dini hari.

Mereka kesal karena keberangkatannya tertunda berjam-jam tanpa alasan yang jelas.

Salah seorang calon  penumpang Lion Air bernama Musyaffa mengatakan, pada Minggu (1/10/2017) malam, sekitar pukul 19.00 WIB, petugas di ruang tunggu mulai  memberitahukan bahwa pesawat Lion Air yang menuju sejumlah kota mengalami keterlambatan.

"Pesawat ke beberapa kota, misalnya Denpasar, Padang, Medan dan Jambi, dibilangnya terlambat beberapa jam," ujar Musyaffa kepada Kompas.com, Senin pagi.

Tidak seluruh pengumuman diberitahukan melalui pengeras suara. Ada pengumuman yang hanya disampaikan melalui teriakan petugas di ruang tunggu.

Waktu  pun berlalu, emosi para  calon  penumpang semakin meningkat lantaran  tidak ada informasi lebih lanjut tentang  keberangkatan pesawatnya. Para calon penumpang menanyakan nasib mereka ke loket customer service Lion Air.

"Tapi krunya enggak ada yang bisa  menjelaskan kenapa pesawat terlambatnya bisa lama sekali," ujar Musyaffa.

Akhirnya, calon  penumpang pun  marah-marah ke kru customer service. Bahkan, ada seorang pria yang meninju kaca loket hingga  retak. Pria itu pun diamankan oleh petugas bandara.

Ada pula wisatawan asing yang terpaksa meminta uang kembali karena ketidakjelasan jadwal keberangkatan itu.

"Yang  paling  bikin kesal adalah  kami sama sekali tidak diberikan kompensasi. Padahal terlambat sampai lebih dari  tujuh jam," ujar  pria yang hendak ke Jambi dalam rangka penelitian itu.

Kompas.com  sudah  mencoba  mengonfirmasi  soal peristiwa itu ke humas Lion Air. Namun belum ada respons.(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved