Pernikahan Anak Jokowi
Makna di Balik Prosesi Upacara Adat Pernikahan Bobby-Kahiyang
Pesta adat pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution akan dilaksanakan pada 24-25 November 2017.
TRIBUNKALTIM.CO, MEDAN - Pesta adat pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution akan dilaksanakan pada 24-25 November 2017.
"Materi yang kami buat pertama kedua pengantin dibawa beriringan dengan rombongan ke tepian raya martua. Jadi kalau adat Mandailing pengantin yang sudah melaksanakan akad nikah sah sebagai suami-istri berarti sudah muhrim," ujar Pemilik Grup Kesenian Mandailing Gunung Kelabu Pakantan, Gembira Bakti Lubis.
Kepada Tribun Medan (Tribunnews.com Network), ia menjelaskan, pada Sabtu (25/11/2017) pengantin dibawa ke tepian raya (pinggir sungai yang punya lubuk dalam).
Biasanya, tepian raya digunakan untuk mandi
Kepada Tribun Medan (Tribunnews.com Network), ia menjelaskan, pada Sabtu (25/11/2017) pengantin dibawa ke tepian raya (pinggir sungai yang punya lubuk dalam).
Biasanya, tepian raya digunakan untuk mandi.
Baca: Duh, Ada Letupan dan Percikan Api di Media Center Pernikahan Bobby-Kahiyang
Baca: Ibu-ibu Berdaster di Medan Penasaran Lihat Wajah Kahiyang: Ternyata Cantik. . .

Karena itu, pengantin dibawa ke tepian raya untuk menghanyutkan masa muda mereka.
"Mereka sudah suami-istri jangan lagi hendaknya sebagai anak muda tidak ada halangan mau pergi dan pulang. Setelah pulang dari tapian raya kita upah-upah, ada ayam, ikan, udang, garam dan jahe serta telur ayam kampung," katanya.
Baca: Kahiyang Ayu Jalani Prosesi Adat Pemberian Boru Siregar, Ini yang Dibongkar Bobby Nasution
Menurutnya, upah-upah pengantin mengandung beberapa makna.
Seperti makan ayam yang berarti ayam selalu berkokok membangunkan orang saat subuh.
Oleh sebab itu, harapannya secara otomatis pengantin melaksanakan salat.
Kemudian, setiap malam ayam selalu bertanggungjawab kepada anak-anaknya.