Tingkatkan Keamanan, Bandara Juwata Gelar Rapat Komite
Seperti TNI, polri, karantina, kesehatan, Badan Narkotika Nasional (BNN), Badan Intelejen Negara (BIN), airlines, meterologi dan Basarnas.
Penulis: Junisah |
lihat foto
Laporan wartawan Tribun Kaltim, Junisah
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Untuk meningkatkan keamanan di Bandara Juwata Tarakan, Bandara Juwata Kelas I Utama Tarakan menyelenggarakan Rapat Komite Keamanan Bandara, Senin (22/1/2018) di Restoran Royal Crown.
Rapat ini dihadiri Walikota Tarakan Sofian Raga, Direktorat Keamanan Perhubungan Udara dan stakeholder yang ada di bandara.
Seperti TNI, polri, karantina, kesehatan, Badan Narkotika Nasional (BNN), Badan Intelejen Negara (BIN), airlines, meterologi dan Basarnas.
Kepala Bandara Juwata Kelas I Utama Tarakan, Elfi Amir mengungkapkan, kegiatan ini merupakan amanah dari pemerintah sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 80 Tahun 2017 Tentang Keamanan Penerbangan.
Baca: Terry, Polisi Berbulu Bangunkan Pasangan Mesum
Baca: Mahasiwa Pengawal Pribadi Prabowo yang Tewas Ditembak Anggota Brimob, Ternyata Jago Muaythai
Baca: Skak Mat! Jawaban Agnez Mo saat Dinyinyiri Penampilannya Seperti Gembel
Baca: Berapa Dana Kampanye Isran Noor? Ia Ungkapkan Hal Ini!
“Tujuan kegiatan ini untuk mengatasi permasalahan keamanan yang ada di bandara. Misalnya kalau ada penemuan narkoba di bandara tindakan apa yang harus dilakukan masing-masing steakholder yang ada di Bandara. Jadi sini Standar Operasional Prosedur (SOP) sudah ada dan tinggal bagaimana kita mengimplementasikan di lapangan,” ucapnya.
Menurut Elfi, untuk keamanan bandara ini bukan hanya tanggung jawab dari pegawai bandara saja, namun semua stakeholder yang ada di bandara juga ikut bersama-sama bertanggung jawab dalam mengamankan bandara.
Baca: Dibantah Sang Ayah, Ayu Ting Ting Justru Ungkapkan Akan Menikah Tahun Ini, Siapa Sih Calonnya?
Baca: Dianggap Jago Silat, Wali Kota Ini Tendang Dada dan Leher 3 Anggota Satpol PP!
“Kegiatan ini rencananya akan kita adakan setahun tiga kali atau empat kali. Ini juga untuk mengingatkan dan refreshing kembali para stakeholder di bandara bagaimana SOP yang harus dijalankan. Bukan itu saja kegiatan ini juga akan menjadi bahan evaluasi segala permasalahan keamanan di bandara,” ujarnya. (*)
