Kabur Saat Diamankan Paha Nelayan Ini Bolong Kena Tembak

Petugas tak tinggal diam. Mereka saling kejar. Tembakan peringatan ke udara tak menggetarkan nyali Abing. Ia tetap berlari sekencangnya.

TRIBUN KALTIM / GEAFRY NECOLSEN
Ilustrasi bom ikan 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Unit Patroli Direktorat Polairud Polda Kaltim terpaksa melepaskan tembakan ke arah seorang nelayan di Kutai Timur, Kalimantan Timur. Lantaran mencoba melarikan diri saat hendak diamankan petugas.

Habibi alias Abing (32) dilumpuhkan lantaran melakukan penangkapan ikan menggunakan bahan peledak di Perairan Teluk Abba.

Mulanya, unit patroli Polairud Polda Kaltim melakukan pemantauan di kawasan Perairan Kutim. Mereka mendapati nelayan yang melakukan aktivitas pengeboman ikan dengan peledak rakitan alias bom ikan.

Baca: Ternyata Begini Alasannya Silk Air Travel Fair Diadakan Bulan Maret

Abing kemudian dibawa ke darat. Bukannya kooperatif, nelayan tersebut malah berusaha meloloskan diri dari jepitan petugas. Ia kabur.

Petugas tak tinggal diam. Mereka saling kejar. Tembakan peringatan ke udara tak menggetarkan nyali Abing. Ia tetap berlari sekencangnya.

Walhasil, petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dengan mengarahkan senjata api ke arah pelaku. Duar! Timah panas tepat bersarang di paha kanan Abing. Ia pun tersungkur tak berdaya di tanah.

Baca: Skema Baru Pensiun Ini Akan Membuat PNS Lebih Terjamin Hari Tuanya, Tak Lagi Ditanggung APBN

"Tersangka mencoba melarikan diri. Anggota sudah beri tembakan peringatan, tapi gak digubris. Kita ambil tindakan tegas," kata Dirpolairud Polda Kaltim Kombes Pol Omad melalui Kasatrolda AKBP Putra Wiratama, Minggu (4/3/2018).

Tersangka langsung dibawa ke Rumah Sakit Medika Sangatta. Saat ini yang bersangkutaan beserta barang bukti diamankan petugas untuk proses hukum lebih lanjut.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved