Yusran Aspar Tetap Optimistis Kereta Api Borneo Tetap Lanjut
Ia mengatakan, untuk seluruh perizinan telah diterbitkan Pemkab PPU, namun sampai sekarang masih ada permasalahan lahan.
Penulis: Samir |
Laporan wartawan tribunkaltim.co, Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Yusran Aspar tetap optimistis pembangunan Kereta Api Borneo (KAB) akan tetap berlanjut karena pembebasan lahan sudah dilakukan.
Ia mengatakan, untuk seluruh perizinan telah diterbitkan Pemkab PPU, namun sampai sekarang masih ada permasalahan lahan yang belum selesai.
Yusran mengatakan, saat ini pihaknya sedang membantu untuk menyelesaikan permasalahan tumpan tindih lahan yang berada di lokasi KAB.
Baca: Tuan Rumah Liga 3, Ini Target Askab PSSI PPU
Salah satunya adalah lahan milik Perusda Benuo Taka yang tumpan tindih dengan pemilik lahan lain.
Ia mengaku, sudah memberikan arahan agar persoalan tumpan tindih ini bisa segera diselesaikan.
"Sementara pihak Rusia sebagai investor ingin masalah lahan clear dulu. Makanya saya harapkan persoalan lahan ini bisa selesai," ujarnya.
Baca: Pelabuhan Ekspor Sudah Beroperasi, Begini Respon Kadin Kaltim
Meski KAB belum bisa dilanjutkan namun Rusia sedang melakukan persiapan untuk membangun pelabuhan.
Yusran mengaku setelah masalah lahan ini selesai maka pekerjaan fisik akan segera dimulai.
Baca: Pendaftar Dokter Umum Masih Minim, Ini yang Akan Ditempuh Dinkes
Ia mengungkapkan bahwa proyek KAB ini tetap akan berlanjut karena dibiayai investor sementara proyek kereta api yang dihentikan merupakan proyek kereta api pemerintah. (*)