Semakin Mencekam, Terdengar Suara Ledakan Sebanyak Lima Kali dari Dalam Mako Brimob

TRIBUNKALTIM.CO - Kondisi di area Mako Brimob Depok semakin mencekam, terdengar suara ledakan sebanyak lima kali dari dalam Area Mako Brimob.

Ledakan sebanyak tiga kali tersebut, terjadi sekiranya pada pukul 07.20 WIB yang membuat warga sekitar terkejut.

Awak media yang sedang meliput di depan Halte Mako Brimob, segera diamankan menuju tempat yang aman demi keselamatan.

Sejumlah petugas Brimob yang sedang berjaga di area luar Mako Brimob, segera mengamankan dan mensterilkan area tersebut dalam radius 100 meter.

Beberapa menit kemudian, terlihat delapan bus polisi dan dua barakuda keluar dari area Mako Brimob, Cimanggis, Depok.

Hingga kini, belum diketahui darimana asal ledakan tersebut, dan belum ada konfirmasi dari pihak Kepolisian.

Wartawan Diminta Meunduk

Suara ledakan terdengar dari dalam area Mako Brimob Depok sebanyak lima kali sekira pukul 07.20 WIB.

Tiga ledakan di antaranya terdengar lebih kencang dibanding dua ledakan sebelumnya.

Usai ledakan, wartawan yang sebelumnya tersebar di sisi kiri pintu masuk Mako Brimob Depok diminta mendekat ke tembok gereja GPIB Gideon.

"Merapat ke tembok, merapat ke tembok. Merunduk, menunduk," perintah sejumlah aparat Brimob bersenjata laras panjang kepada wartawan.

Mereka diminta merunduk di tembok pagar gereja yang tingginya sekira pinggang orang dewasa.

Selang beberapa detik setelah wartawan diminta merunduk, delapan bus dan dua barakuda polisi melaju ke arah jalan Raya Bogor.

Aparat Brimob dan kepolisian yang berjaga di sekitar area tampak menaikkan senjata yang ditentengnya ke posisi siaga.

(*) 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terdengar Ledakan dari Dalam Mako Brimob, Aparat Perintahkan Wartawan Merunduk