Belum Ada Beras Kemasan Sachet 200 Gram di Tanjung Selor, Ini Kata Bulog
Beras sachet seharga Rp 2.500 itu sementara masih beredar di Jawa dan sebagaian pulau lain seperti Sulawesi.
Laporan wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Arfan
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Bulog Bulungan belum memiliki stok beras kemasan sachet 200 gram.
Beras dalam kemasan hemat itu diprediksi baru akan masuk ke ibukota Kalimantan Utara dalam waktu dekat ini.
M Saleh, pegawai Gudang Bulog Bulungan mengatakan, beras sachet seharga Rp 2.500 itu sementara masih beredar di Jawa dan sebagaian pulau lain seperti Sulawesi.
Baca: Lagi, Tumpahan Minyak Terjang Perairan Balikpapan
"Mudah-mudahan cepat masuk dalam waktu dekat. Pasti masyarakat di Tanjung Selor sudah banyak yang menunggu itu," sebut M Saleh saat disua Tribun di Gudang Bulog Jelarai, Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara, Senin (23/7/2028), mewakili Kepala Bulog Bulungan, Oktafianur.
Belum diketahui pasti apakah harga beras sachet tersebut sama dengan harga Jawa Rp 2.500 jika masuk ke Kalimantan Utara.
M Saleh mengatakan, Bulog di daerah akan menjualnya sesuai harga yang sudah ditetapkan oleh Bulog Pusat.
Bulog Bulungan lanjutnya siap menampung beras kemasan mini itu jika datang sewaktu-waktu.
Kapasitas gudang 500 ton sebetulnya masih dianggap minim dengan daya tampung yang ada saat ini.
Baca: Ban Terlepas, Truk Muatan Batu Bata Terhenti di Depan Gerbang Perumahan Talangsari
Namun gudang Bulog Bulungan sedang membangun gudang baru berkapasitas 3.500 ton.
"Gudang itu delapan bulan sudah selesai dikerjakan dan siap digunakan," katanya.
Jika beras dalam kemasan mini itu datang, kemudian akan disebar ke distributor-distributor mitra Bulog di Bulungan.
"Di sini ada empat distributor mitra kami," sebutnya. (*)