Dua Dokter Spesialis Mulai Bekerja di RSUD Penajam, Dapat Fasilitas Rumah, Mobil, dan Insentif

Dua dokter spesialis yakni anastesi dan penyakit dalam telah memulai bekerja di RSUD PPU Ratu Aji Putri Botung, di Kabupaten PPU

Penulis: Samir | Editor: Amalia Husnul A
tribunkaltim.co/samir paturusi
Direktur RSUD PPU Ratu Aji Putri Botung, Jansje Grace Makisurat 

Dua Dokter Spesialis Mulai Bekerja di RSUD Penajam, Dapat Fasilitas Rumah, Mobil, dan Insentif  

Laporan wartawan tribunkaltim. Co, Samir Paturusi

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Dua dokter spesialis yakni anastesi dan penyakit dalam telah memulai bekerja di RSUD PPU Ratu Aji Putri Botung, di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sejak 1 Oktober lalu.

Sejumlah fasilitas yang diterima kedua dokter tersebut satu unit mobil dan rumah serta tambahan penghasilan atau insentif Rp 15 juta/bulan.

Kamis (11/10/2018) Direktur RSUD PPU Ratu Aji Putri Botung, Jansje Grace Makisurat menjelaskan, kedua dokter spesialis merupakan progran wajib kerja spesialis dari Kementerian Kesehatan.

Atar, Kisah Dokter Heroik Mengoperasi Pasien Menggunakan Onderdil Mobil

Pendaftaran CPNS 2018, Kemenkes Sediakan Banyak Formasi untuk Dokter dan Perawat, Lihat Syaratnya

Penerimaan CPNS 2018 - Dibuka Kuota 39 Dokter Spesialis di Kaltara, Bakal Kosong Pendaftar Lagi?

Mereka akan memberikan pelayanan selama setahun, dan diharapkan tahun depan akan kembali mendapatkan dokter spesialis.

Ia mengatakan untuk dokter spesialis anastesi selama ini hanya dikontrak dari Kabupaten Paser dan hanya datang pada Senin dan Rabu.

Sementara untuk dokter spesialis penyakit dalam dan selama ini sudah ada satu orang yang telah memberikan pelayanan.

"Tapi dokter spesialis tersebut telah mengajukan pensiun dini dan tahun depan baru pensiun. Jadi sekarang kami sudah memiliki dua dokter spesialis penyakit dalam, " katanya.

Ia mengatakan adanya dua dokter spesialis dari pusat tersebut sehingga pihaknya memberikan fasilitas berupa mobil dan rumah.

Bahkan RSUD mengontrakkan rumah dan menyewakan mobil agar mereka bisa memudahkan mereka dalam bekerja.

Pendaftaran CPNS 2018, Direktur RSUD Tarakan Kecewa Pembatasan Umur Dokter Spesialis 35 Tahun

3 Dokter Spesialis Belum Terima Insenda, Wabup Kasmidi Janji Jadi Prioritas

RSUD Pemprov Sulit Gaet Dokter Spesialis, Masih Butuh 60 Dokter

"Itu belum termasuk insentif Rp 15 juta/bulan, sementara gaji mereka dari pusat tapi jasa pelayanan juga akan kami berikan, " katanya.

Grace mengaku bersyukur karena adanya dua dokter spesialis tersebut semakin memudahkan dalam melakukan operasi pasie. Bahkan malam pun mereka melakukan operasi saat pasien membutuhkan penanganan.

"Sudah beberapa malam dilakukan operasi. Ini dilakukan karena dokter kan tinggal di Penajam sehingga malam pun mereka bersedia untuk melakukan operasi, " jelasnya. (*)

Follow instagram tribunkaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved