Anak-anak Kaltim-Kaltara Bisa Mewujudkan jadi Pilot Disini
Martono mengungkapkan, saat ini pengurusan Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) Berau sudah rampung.
Pemkab Berau Bebaskan Lahan 5 Hektare
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Rencana pembangunan sekolah penerbangan kembali menguat. Seperti yang disampaikan oleh Martono, Kepala Bidang Pelayanan, Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kalimarau.
Martono mengungkapkan, saat ini pengurusan Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) Berau sudah rampung.
"Tinggal akselerasi saja ke tahap selanjutnya," ungkap Martono, Selasa (11/12). Rencananya, sekolah penerbangan ini akan dibangun di sisi barat Bandara Kalimarau.
Baca: Terganggu Ulah Pengunjung Cafe, Dua Pria Tikam Korban Pakai Senjata Tajam
Informasi ini juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Berau, Abdurrahman. "Memang amdalnya sudah selesai. Seharusnya tahun 2018 ini sudah dimulai. Mungkin karena ada kendala di anggaran, diperkirakan akan dilanjutkan tahun 2019 nanti," kata Abdurrahman.
Sekolah penerbangan ini akan dibangun oleh Kementerian Perhubungan, namun Pemkab Berau memberikan dukungan dengan menyediakan lahan.
Baca: Berlaga Saat Cuaca Ekstrem Tim Voli Pantai Kutim Dan Kukar Berbagi Medali Emas
"Saat ini lahan yang sudah clear seluas 5 hektare dari 40 hektare yang diperlukan. Sisanya masih dalam proses," katanya lagi. Abdurrahman juga mengatakan, pemerintah pusat diperkirakan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 300 miliar untuk membangun sekolah, asrama dan prasarana pendukung lainnya.
Pihaknya menilai, pembangunan sekolah penerbang di Kabupaten Berau ini sangat strategis. Pasalnya, Kabupaten Berau cukup dekat dengan kabupaten/kota di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Baca: Persiba Balikpapan Siapkan 18 Pemain di Piala Indonesia Menjamu Mitra Kukar
"Jadi anak-anak dari Bulungan, Tarakan, Malinau, Balikpapan, Samarinda, Bontang dan sebagainya, yang bercita-cita menjadi pilot bisa bersekolah di sini (Berau), tidak perlu lagi jauh-jauh ke Curug dan sebagainya," imbuhya.
Sebelumnya, Kepala Bandara Kalimarau, Bambang Hartato mengatakan, Kabupaten Berau memang sesuai untuk dijadikan lokasi penerbangan. Selain letak geografisnya berdekatan dengan kabupaten/kota lain, juga lalu lintas udara di wilayah Berau tidak padat.
Baca: Jelang Laga Valencia vs Man United, Gairah Juan Mata ke Mestalla
"Kalaupun suatu saat lalu lintas penerbangan jadi ramai, wilayah Berau kan luas, masih banyak ruang udara terbuka yang bisa digunakan untuk latihan terbang," jelasnya. Pihaknya juga telah melakukan pemetaan daerah mana saja yang bisa digunakan untuk kegiatan terbang latih.
Afen Sena, Tim Bidang Pendidikan Sumber Daya Manusia Perhubungan Udara (PSDMU), Kementerian Perhubungan sempat berkunjung ke Berau untuk meninjau langsung lokasi yang akan dibangun menjadi sekolah penerbangan.
Kepada Tribunkaltim.co, Afen mengatakan, sekolah penerbangan ini tidak hanya untuk pilot, namun juga ada jurusan manajemen penerbangan dan juga teknik penerbangan. "Yang paling utama adalah sekolah pilotnya dulu, yang lain menyusul," ujarnya. (*)