UPDATE - Api yang Diduga Berasal dari Semburan Gas Bercampur Air Terus Membesar, 4 Rumah Ludes

Saat ini api masih berkobar besar dan nyaris membakar rumah keempat, setelah tiga rumah di sampingnya telah habis dilalap api.

TRIBUN KALTIM / RACHMAD SUJONO
Rumah No179 RT 31 Manggar Sari milik Golan terbakar menyusul 3 rumah disampingnya, Senin (28/1/2019). Penyebab kebakaran kuat diduga dipicu dari galian sumur yang bercampur gas disamping rumahnya sedalam 20 meter. 

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Cahyo Wicaksono Putro

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kebakaran kembali menimpa warga Balikpapan, yakni di Jalan Manggar Indah RT 31, Kelurahan Manggar.

Sebelumnya diketahui sumber api berawal dari semburan air yang bercampur gas dari dalam tanah.

Diakui oleh salah seorang warga, bahwa air bercampur gas yang menyembur tersebut diakibatkan adanya usaha penggalian sumur menggunakan bor sedalam 20 meter.

"Ini bukan air saja, tapi ini air yang bercampur gas," ucap salah seorang warga yang sedang membantu memadamkan api.

Baca juga:

Kabar Heboh Negeri Tetangga; Majikan Makan Enak di Restoran, TKW Ngesot Menunggu di Luar

BREAKING NEWS : Berawal Semburan Api di Titik Galian Sumur Bor, Kini si Jago Merah Sambar Rumah

Susul Lion Air, Citilink Berlakukan Kebijakan Biaya Bagasi Penerbangan Domestik; Simak Ketentuannya

Sang Ayah Berencana Pindahkan Adik Vanessa Angel ke Sekolah Lain Gara-gara Terus Dibully

Usul Penyebutan KKB Diganti Jadi Separatis, Moeldoko: TNI Perlu Terlibat

Berlatih di Inggris, Skuat Garuda Select Kemungkinan Besar Akan Tantang Chelsea

Namun pemilik rumah bernomor 179  RT 31 atas nama Golan, yang rumahnya pertama kali dilalap api (berlanjur 3 rumah di sampingnya ikut terbakar), menyebut tidak ada gas yang bercampur pada semburan sore tadi.

"Ini hanya air saja yang keluar bersama pasir-pasir saja, tidak ada yang namanya gas seperti yang dilatakan orang," kata Golan, sore tadi sebelum adanya semburan api.

Saat ini api masih berkobar besar dan nyaris membakar rumah keempat, setelah tiga rumah di sampingnya telah habis dilalap api.

Warga di sekitar lokasi sempat berhamburan akibat aroma gas semakin menyengat di sekeling kampung yang padat penduduk tersebut. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved