Pilpres 2019

Jokowi Serukan Rabu Putih di Hari Pencoblosan, Begini Tanggapan Ma'ruf Amin

Calon wakil presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin sepakat dengan calon presiden Joko Widodo (Jokowi) soal gerakan Rabu Putih, pada 17 April 2019 nanti

KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG
Jokowi Serukan Rabu Putih di Hari Pencoblosan, Begini Tanggapan Ma'ruf Amin 

TRIBUNKALTIM.CO, TEMANGGUNG - Calon wakil presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin sepakat dengan calon presiden Joko Widodo (Jokowi) soal gerakan Rabu Putih, pada 17 April 2019 nanti.

Rabu Putih adalah gerakan menggunakan baju putih saat hari pencoblosan.

Menurut Ma'ruf Amin, Jokowi telah memberitahukan rencana itu kepadanya.

"Memang Pak Jokowi sudah (menyampaikan Rabu Putih) dan saya sepakat, bahwasanya hari Rabu itu hari baju putih dan memilih yaitu pasangan yang makai putih," ucap Ma'ruf Amin di Temanggung, Jawa Tengah, Rabu (27/3/2019).

Link Live Streaming Trans7 Mata Najwa Malam Ini; Adu Kuat Kampanye Jelang Pilpres 2019

Target Suara 70 Persen di Kaltim Disebut Realistis, TKD Jokowi Siapkan 21.530 Saksi di Pilpres

Ma'ruf Amin mengingatkan bahwa putih identik dengan pasangan calon presiden Jokowi-Ma'ruf.

Karena pakaian serba putih di surat suara.

"Jadi putih adalah kita. Karena itu kita akan memilih yang gambarnya putih dengan menggunakan baju putih," tutur Ma'ruf Amin.

VIDEO - Ditanya soal Kemungkinan Orang Kaltim Jadi Menteri, Begini Jawaban Cawapres Maruf Amin

Sebelumnya, Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, juga akan menyerukan gerakan yang sama.

Dia menuturkan, ini penting untuk melawan hoaks jelang Pilpres.

Menurutnya, hoaks memengaruhi masyarakat untuk tidak berangkat ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), menggunakan hak pilih.

Demi meningkatkan partisipasi masyarakat memiih, GP Ansor akan melakukan gerakan Rabu Putih.

Dia memastikan, jutaan anggota Ansor akan turut serta dalam gerakan Rabu Putih. Sebagian anggota Ansor akan difungsikan sebagai tenaga pembantu pengamanan TNI dan Polri pada 17 April 2019.

Analogi Daun Salam Maruf Amin di Depan Ribuan Santri & Ulama, Santri mesti jadi Presiden

Targetkan Main ke Liga 1, Mantan Bek Asing Persib Bandung Vladimir Vujovic Latih PSIM Yogyakarta

VIDEO Detik-detik Hercules Ngamuk di Ruang Sidang, Marah Dianggap Seperti Teroris

Sementara, sebagian lainnya untuk berpartisipasi dalam gerakan Rabu Putih.

 

"Kita punya 4,7 juta kader Ansor seluruh Indonesia. Sebagian kita akan fungsikan mereka sebagai tenaga pembantu pengamanan TNI, Polri. Kemudian yang lain, yang tidak sedang bertugas, kita minta untuk menggerakkan pemilih," tutur Gus Yaqut.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved