Sudah Ditangkap, Dua Terduga Pembunuh Guru Honorer di Blitar Sangat Kenal Korban, Ini Sosoknya

Dua orang Pelaku pembunuhan disertai mutilasi guru honorer Budi Hartanto telah ditangkap. Keduanya ternyata sangat mengenal korban

Editor: Doan Pardede
kolase Tribunnews.com, Surya
Polisi terus mendalami kasus guru honorer dimutilasi yang terjadi di Kabupaten Blitar. Korban sendiri bernama Budi Hartanto 

TRIBUNKALTIM.CO - Sesosok mayat ditemukan di dalam koper yang tergeletak di pinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Udanawu, Blitar, sembilan hari lalu tepatnya Rabu (3/4/2019).

Mayat berjenis kelamin laki-laki itu bernama Budi Hartanto (28), warga Jalan Taman Melati, Tamansari, Kediri.

Ia dikenal pendiam, dan berprofesi sebagai guru kesenian di SDN Banjarmlati yang berstatus sebagai guru honorer.

Ke-14 saksi yang diperiksa, tiga saksi dari Blitar dan 11 saksi lainnya merupakan teman dekat korban.

"Tiga saksi dari Blitar itu yang menemukan jasad korban di lokasi. Sedangkan 11 saksi lainnya semua teman dekat korban," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Adewira Negara Siregar, Jumat (5/4/2019).

AKBP Adewira Negara Siregar mengatakan polisi mendalami keterangan satu saksi yang diduga hendak bertemu dengan korban sebelum jasadnya ditemukan dalam koper di Blitar.

Saksi yang terakhir hendak bertemu korban berinisial, I.

Saksi itu janjian akan bertemu korban, Selasa (2/4/2019) malam.

Sedangkan, jasad korban ditemukan di pinggir sungai Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu (3/4/2019) pagi.

FOTO-FOTO Temuan Potongan Kepala Guru Honorer yang Dimutilasi (istimewa)
FOTO-FOTO Temuan Potongan Kepala Guru Honorer yang Dimutilasi (istimewa) (Istimewa)

"Dari pemeriksaan percakapan di ponselnya, I ini mau bertemu dengan korban Selasa (2/4/2019) malamnya," ujar Adewira.

Dikatakan AKBP Adewira Negara Siregar, I sudah diamankan untuk dimintai keterangan.

Saat diperiksa, I mengaku belum lama berkenalan dengan korban.

Sebelumnya, I sudah pernah bertemu dengan korban.

"Malam sebelum jasad korban ditemukan di pinggir sungai, mereka mau ketemuan lagi. Untuk keperluan apa mereka bertemu, itu yang masih kami dalami," katanya.

Saat disinggung apakah I adalah pasangan korban, AKBP Adewira Negara Siregar belum bisa memastikan. Tetapi, menurutnya, I juga teman dekat korban.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved