Tangkal Corona Bontang Terapkan Belajar Jarak Jauh, Liburkan Sekolah 14 Hari

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Liburkan sekolah selama 14 hari alias 2 pekan. Langkah tersebut diambil Pemkot Bontang mengantisipasi penyebaran wabah Virus Corona. Lantaran wabah virus Covid-19 sudah dinyatakan sebagai pandemic global.

Kegiatan belajar dan mengajar di sekolah bakal ditiadakan mulai Rabu (18/3/2020) mendatang. Mulai dari tingkat SD hingga SMA/SMK sederajat.

“Kita sudah rapat darurat (Minggu, 15/3/2020) terkait pandemic Virus Corona dengan Dinas Pendidikan dan Sekda. Disepakati sekolah di rumah saja, karena lebih baik mencegah,” kata Walikota Bontang, Neni Moerniaeni.

Kendati jenjang SMA dan SMK berada di bawah naungan Dinas Pendidikan provinsi, namun Walikota Bontang menyatakan tetap mengambil langkah yang sama. Lantaran mereka berada di lokasinya yang sama; Kota Bontang Kalimantan Timur.

• Cegah Penyebaran Covid-19 di Kutim, Bupati Ismunandar Perintahkan Sekolah Diliburkan 14 Hari

• Wabah Virus Corona, Mulai 16 Maret Sekolah di Penajam Paser Utara Diliburkan Selama Satu Pekan

“Jaga pola hidup bersih dan sehat. Harus bisa memproteksi diri sendiri. Semoga semua Warga Bontang diberikan kesehatan, dan tidak ada yang terjangkit Covid 19,” harapnya.

Dalam surat edaran Wali Kota juga menyatakan meski sekolah diliburkan, namun kegiatan belajar dan mengajar tak serta merta tiada. Pembelajaran dilakukan dengan cara jarak jauh melalui http://belajar.kemendikbud.go.id.

"Sekolah bersiap-siap. Makanya mulai berlaku pada 18 Maret (2020). WHO sudah menginstruksikan ini, Presiden juga. Terpenting adalah keselamatan warga Bontang,” ujarnya. (Tribunkaltim.co/Fachri)

IKUTI >> Update virus Corona