Anggota DPRD Kaltim Minta Bapenda Tetap Beroperasi Optimalkan Penerimaan Pajak
Anggota DPRD Kaltim meminta Bapenda tetap beroperasi optimalkan penerimaan pajak.
TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA-Anggota DPRD Kaltim meminta Bapenda tetap beroperasi optimalkan penerimaan pajak.
Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)) Syafruddin meminta kepada organisasi perangkat daerah (OPD) yang tugasnya menerima pembayaran pajak untuk tetap beroperasi.
"Harusnya pemerintah memilah, OPD mana saja yang boleh tutup dan tidak," kata Syafruddin, saat dihubungi via telepon, Minggu (19/4/2020).
Salah satu yang menjadi sorotan pria yang akrab disapa Udin tersebut adalah Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kaltim.
"Ini masa semua ditutup, harusnya Bapenda tetap beroperasi, agar penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tetap berjalan," kata Udin.
Untuk itu, Udin meminta agar Bapenda tetap aktif menerima atau memungut pajak.
Soal pola, tentu saja kata Udin, tetap menerapkan physical distancing, menyediakan hand sanitizer, dan menggunakan masker.
Agar tidak banyak orang yang berkumpul, pegawai yang aktif juga dibagi. Ada yang bekerja dari rumah, dan ada yang tetap di kantor secara bergantian.
Baca Juga
Komisi II DPRD Kaltim Beberkan 13.255 UMKM Terdampak Wabah Corona akan Dibantu Pemerintah
DPRD Kaltim Beberkan Pekerja Hotel yang Dirumahkan karena Pandemi Corona akan Dapat Bantuan
Komisi IV DPRD Kaltim Singgung Keluhan Orangtua Soal Banyak PR Dibebankan pada Murid
"Saya mendorong, segera mengaktifkan kembali OPD khususnya yang berkaitan dengan penerimaan pajak," jelas Udin.
Tribun lalu mengkonfirmasi hal tersebut kepada Kepala Bapenda Kaltim Ismiati.
Ismiati menjelaskan, permintaan tersebut belum ia terima. Sebab, soal penutupan pelayanan samsat, telah ia sampaikan ke DPRD Kaltim beberapa waktu lalu.
"Penutupan itu dilakukan secara tripartit, bersama Ditlantas Polda Kaltim dan Jasa Raharja. Jika akan dibuka, juga akan dibahas lagi bersama-sama," kata Ismiati. (*)