Korban Meninggal Jembatan Ambruk Bertambah Menjadi 23 Orang

SAMARINDA, tribunkaltim.co.id  - Korban meninggal akibat ambruknya Jembatan Kartanegara, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, bertambah menjadi 23 orang.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, satu korban jembatan ambruk kembali ditemukan Senin siang sekitar pukul 10.50 WITA.

"Hari ini (Senin) sekitar pukul 10.50 WITA satu korban jembatan ambruk kembali ditemukan, sehingga jumlah korban tewas menjadi 23 orang," ungkap salah seorang petugas di Posko Ante Mortem di Rumah Sakit Parikesit Tenggarong, Nurhayati, Senin.

Namun, korban yang ditemukan tak jauh dari lokasi ambruknya Jembatan Kartanegara tersebut belum bisa diidentifikasi.

"Kondisi mayat sudah hancur dan tinggal tulang-belulang, sehinggap proses identifikasi kemungkinan akan sulit dilakukan. Saat ini, mayat sudah berada di kamar mayat Rumah Sakit Parikesit Tenggarong untuk dilakukan proses identifikasi oleh tim `Victim Identification` (DVI) Polda Kalimantan Timur," ucap Nurhayati.

Sementara, Polda Kaltim dalam waktu dekat akan menetapkan tersangka dalam kasus runtuhnya jembatan Kukar beberapa waktu lalu. Jumlah tersangka dalam kasus ini lebih dari tiga orang.

Hal ini diungkapkan Kapolda Kaltim Irjen Pol Bambang W saat melakukan kunjungan kerja di Mapolres Penajam paser utara (ppu), Rabu (7/12/2012).

"Pokoknya tersangka lebih dari tiga orang, termasuk kontraktornya. Yang jelas siapapun yang terlibat dalam kasus ini akan diselediki," katanya.

Mengenai tersangka dari pejabat pemkab kukar kata bambang, juga tidak menutup kemungkinan bila dalam penyelidikan ditemukan keterlibatan mereka. "Dalam waktu dekat kita akan umumkan siapa tersangkanya. Yang jelas lebih tiga orang," jelasnya.

UPDATE berita eksklusif, terbaru, unik dan menarik dari Kalimantan. Cukup likes fan page  fb TribunKaltim.co  atau follow twitter  @tribunkaltim