BERITA FOTO

Setengah Rumah Riki Runtuh Karena Longsor di Perumahan Ratindo Samarinda

Akibat hujan turun selama lima jam di Samarinda, Beberapa lokasi di Kota Tepian mengalami banjir dan longsor.

Penulis: Fachmi Rachman | Editor: Fachmi Rachman
Setengah Rumah Riki Runtuh Karena Longsor di Perumahan Ratindo Samarinda - 05_Rumah_Warga_Longsor_di_Perum_Ratindo_Samarinda_Ulu_NEVRIANTO_HARDI_PRASETYO.jpg
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Rumah Warga Longsor-Warga maupun kerabat keluarga Ricky Gunawan melihat kondisi bagian dapur, kamar mandi dan bagian belakang rumah Heston yang rusak parah longsor bagian dapurnya dan rumah Heston retak retak nyari s ambruk, setelah hujan 5 jam, di Perumahan Ratindo, jalan AW Syachranie, RT 27 Kelurahan Air Hitam Samarinda Ulu, Selasa (2/12). Cuaca hujan di Kota Samarinda dan sekitarnya mengharuskan warga memeriksa aliran air dilingkungan rumah terutama bagi warga yang tinggal di perbukitan. (TRIBUN KALTIM /NEVRIANTO HARDI PRASETYO)
Setengah Rumah Riki Runtuh Karena Longsor di Perumahan Ratindo Samarinda - 06_Rumah_Warga_Longsor_di_Perum_Ratindo_Samarinda_Ulu_NEVRIANTO_HARDI_PRASETYO.jpg
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Rumah Warga Longsor-Warga maupun Wawali Nusyirwan Ismail (kedua dari kiri atas) melihat rumah milik warga Ricky Gunawan yang rusak parah longsor bagian dapurnya dan rumah Heston retak retak nyari s ambruk, setelah hujan 5 jam, di Perumahan Ratindo, jalan AW Syachranie, RT 27 Kelurahan Air Hitam Samarinda Ulu, Selasa (2/12). Cuaca hujan di Kota Samarinda dan sekitarnya mengharuskan warga memeriksa aliran air dilingkungan rumah terutama bagi warga yang tinggal di perbukitan. (TRIBUN KALTIM /NEVRIANTO HARDI PRASETYO)
Setengah Rumah Riki Runtuh Karena Longsor di Perumahan Ratindo Samarinda - 07_Rumah_Warga_Longsor_di_Perum_Ratindo_Samarinda_Ulu_NEVRIANTO_HARDI_PRASETYO.jpg
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Rumah Warga Longsor- Wawali Nusyirwan Ismail (kedua kanan)bersama Ketua RT 27 Ahdiyat meninjau rumah milik warga Ricky Gunawan yang rusak parah longsor bagian dapurnya dan rumah Heston retak retak nyaris ambruk, setelah hujan 5 jam, di Perumahan Ratindo, jalan AW Syachranie, RT 27 Kelurahan Air Hitam Samarinda Ulu, Selasa (2/12). Cuaca hujan di Kota Samarinda dan sekitarnya mengharuskan warga memeriksa aliran air dilingkungan rumah terutama bagi warga yang tinggal di perbukitan. (TRIBUN KALTIM /NEVRIANTO HARDI PRASETYO)

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Warga Perum Ratindo 2 RT 27, Kelurahan Air Hitam, Samarinda hingga Selasa (2/12) siang ramai-ramai melihat lokasi longsor karena sejumlah rumah di komplek itu alami amblas dan hancur akibat longsor. Hingga pukul 12.00 Wita, warga masih ramai di sekitar lokasi.
"Setengah bangunan rumah roboh dan rusak parah. Sudah sejak 2004 rumah ini ditinggali. Saya kira maling, ternyata rumah ambruk," ujar Riki Gunawan pemilik rumah dengan kerusakan terparah kepada Tribun di lokasi. (baca juga : Brak! Riki Mengira Maling, Ternyata Rumahnya Ambruk Terkena Longsor)

Situasi dramatis detik-detik rumah mulai hancur terjadi mulai pukul 03.00, kejadian ambruk bagian demi bagian rumah terus terjadi hingga pukul 12.00. Hingga akhirnya tinggal menyisakan separuh rumah dan puing reruntuhan.
Rumah nomor 93 itu rencananya masih akan ditempati Riki sekeluarga, diperbaiki perlahan dan bertahap kedepannya. " Hingga jam 10.00, masih ada bagian yang ambruk. Anak istri sudah diungsikan ke rumah keluarga di Juanda. Tadinya saya mau masak sahur untuk puasa, masak gak sempat karena dapur keburu longsor," keluhnya.

Wakil Walikota Samarinda Nusyirwan Ismail pun turun langsung untuk meninjau lokasi longsor di Perumahan Ratindo ini. 

Sumber: Tribun Kaltim
Tags
longsor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved