Berita Utama
Dilantik jadi Pj Bupati Mahulu, Frederick Lelah Sambut Ucapan Selamat
Dalam pidatonya, Awang meminta Frederick segera menuntaskan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Mahulu, yang berbatasan langsung dengan Malaysia.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wajah Penjabat (Pj) Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) yang baru dilantik, Frederick Bid, terlihat pucat.
Ia tampak kelelahan melayani banyaknya ucapan selamat dari para pejabat eselon di lingkungan Pemprov Kaltim usai dilantik Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak di Lamin Etam, Komplek Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda, Kamis (23/4/2015).
Frederick yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Perbatasan dan Pedalaman Daerah (BPPD) Kaltim menjabat Pj Bupati Mahulu menggantikan MS Ruslan yang masa jabatannya berakhir 22 April lalu.
Dalam pidatonya, Awang meminta Frederick segera menuntaskan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Mahulu, yang berbatasan langsung dengan Malaysia.
"Sesuaikan (RTRW Mahakam Ulu), dengan RTRW Kaltim yang sedang berproses saat ini," ujar Awang. (BACA juga: Awang Tunjuk 3 Asisten jadi Penjabat Bupati-Walikota)
Ditemui usai pelantikan, Frederick yang masih tampak kelelahan enggan berkomentar banyak.
"Kemungkinan Minggu baru bisa sampai ke Mahakam Ulu. Karena ada beberapa urusan yang harus diselesaikan di sini (Samarinda)," kata Frederick yang mengenakan setelan putih-putih.
Soal RTRW, kata dia, sudah berkordinasi dengan Biro Kerjasama dan Penataan Wilayah, Setprov Kaltim.
"Kita sudah kordinasi dengan Biro Kerjasama. Sudah beres, tinggal jalan saja," ujarnya.
Mengenai penunjukan sebagai Pj Bupati Mahakam Ulu, menurut Frederick lebih disebabkan karena dirinya merupakan warga asli Mahulu. Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Kutai Barat.
"Ya karena saya memang orang asli sana (Mahakam Ulu), sehingga dinilai akan lebih mudah berkomunikasi dengan warga di sana," katanya.
Pada pelantikan Frederick, tampak hadir pula pejabat Pemprov Kaltim yang direncanakan menjabat sebagai Pj di empat kabupaten/kota lainnya. Yakni Ibrahim (Pj Kabupaten Paser), Aji S Fathurahman (Pj Walikota Samarinda), Dr Meiliana (Pj Kabupaten Kutai Kartanegara), serta Bere Ali (Pj Bupati Berau).
Namun, Ibrahim maupun Bere Ali masih enggan berkomentar mengenai penunjukan sebagai Pj Bupati.
"Saya tidak komentar dulu kalau itu (Pj Bupati). Kalau soal pertanian, saya mau komentar," kata Ibrahim seraya berlalu pergi. (BACA juga: Rita Senang Digantikan Meiliana sebagai Pj Bupati)
Sementara, Asisten I Setprov Kaltim Aji S Fathurahman yang juga menjadi calon Pj Walikota Samarinda mengatakan, usulan penetapan Pj di Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) dilakukan bertahap.
