Kabut Asap
Waspada! Jarak Pandang di Kota Ini Hanya 800 Meter
Berdasarkan alat ukur, kandungan asap di udara Kota Samarinda saat ini mencapai 130 mikrogram per meter kubik.
Penulis: Christoper Desmawangga |
Laporan wartawan TribunKaltim.co, Christoper Desmawangga
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Akibat jumlah hotspot yang meningkat signifikan mencapai 537 titik, hal itu membuat kabut asap di Kota Samarinda, Kalimantan Timur semakin pekat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Temindung Samarinda mencatat jarak pandang pada Kamis (15/10/2015) pagi hanya 800 meter. Kondisi itu sudah berlangsung dalam beberapa hari belakangan.
“Biasanya pada pagi hari memang pekat. Menjelang siang jarak pandang sudah melewati 1.000 meter. Pada sore hari kabut asap akan kembali pekat,” ucap Kepala BMKG Samarinda Sutrisno, Kamis (15/10/2015).
Baca: Kabut Asap Selimuti Bandara, Pilot Takut Terbangkan Gubernur
Untuk tingkat kepekatan, Sutrisno menyebut saat ini masih berada di level waspada. Berdasarkan alat ukur, kandungan asap di udara Kota Samarinda saat ini mencapai 130 mikrogram per meter kubik.
“Kepekatan ini akan terus meningkat. Tadi pagi mencapai 120 mikrogram per meter kubik. Pada siang hari meningkat jadi 130 mikrogram per meter kubik,” katanya.
Akibat rendahnya jarak pandang, aktivitas penerbangan perintis dari Kota Samarinda menuju kawasan perbatasan dan pedalaman Kalimantan jadi terganggu. Beberapa penerbangan terpaksa dibatalkan. (*)
***
UPDATE berita eksklusif, terkini, unik dan menarik dari Kalimantan. Like fb TribunKaltim.co Follow @tribunkaltim Tonton Video Youtube TribunKaltim