Kabut Asap

Kabut Asap Ganggu Kesehatan, Pj Bupati Minta Sekolah Liburkan Siswa

Kabut asap terus menyelimuti wilayah Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) dan sekitarnya.

Penulis: tribunkaltim |
TRIBUN KALTIM/MUHAMMAD ARFAN
Pelajar sekolah memakai masker demi mencegah sesak napas gara-gara kabut asap yang menyelimuti Kabupaten Bulungan. 

Laporan wartawan Tribun Kaltim M Arfan, Geafry Necolsen, dan Anjas Pratama

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Kabut asap terus menyelimuti wilayah Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) dan sekitarnya. Dinas Pendidikan Kabupaten (Disdik) Bulungan menginstruksikan sekolah libur mulai Selasa (20/1/2015) hingga Kamis (22/10/2015).

Kepala Disdik Bulungan Jamaluddin menyatakan, sesuai rekomendasi Penjabat Bupati Bulungan Syaiful Herman, Disdik meliburkan sekolah selama tiga hari. Kegiatan belajar mengajar dimulai Jumat (23/10/2015). Jika kabut asap masih di luar batas normal, libur dipepanjang selama tiga hari kedepan.

"Penetapan status tersebut berdasarkan kajian dan masukan dari Dinas Kesehatan, Badan Lingkungan Hidup (BLH), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)," jelasnya.

Sebelumnya, Disdik sudah mengeluarkan edaran kepada kepala sekolah sejak 17 September lalu. Poin edaran di antaranya, kegiatan belajar sekolah diharapkan tetap berlangsung sampai kalender pendidikan. Diharapkan partisipasi orang tua, guru, dan siswa menghadapi kabut asap. Jika kabut asap mengganggu proses belajar mengajar dan berpotensi menyebabkan penyakit sekolah koordinasi dengan Disdik, Dinkes, dan Puskesmas.

Baca: Berputar Dua Kali di Tarakan, Lion Air Pilih Transit di Balikpapan

Pj Bupati Bulungan Syaiful Herman telah memberi lampu hijau sekolah-sekolah meliburkan siswanya. "Silakan saja. Tidak usah buat telaahan. Sudah, liburkan!. Kalau buat telaahan, lama lagi. Lihat cuaca saja, tidak usah repot-repot," kata Syaiful, Senin (19/10/2015).

Menurut Syaiful, Disdik tak harus menunggu instruksi Pj Bupati meliburkan siswa. "Kalau memang harus diliburkan, ya liburkan. Kalau memang pekat, sangat mengganggu kesehatan, ya sudah, liburkan. Saya beri lampu hijau," tuturnya.

Pantauan Tribunkaltim.co, aktivitas sekolah di Bulungan masih berjalan normal. Meski dalam kondisi kabut asap pekat, belum satu pun sekolah meliburkan siswanya.

Di SMA Negeri 1 Tanjung Selor, siswa masih bertahan di sekolah, hanya saja sebagian mengenakan masker. "Asapnya makin tebal, terpaksa kami pakai masker," ujar Fitriani Mayang Sari, siswa kelas X IPA.

Eli, guru SMAN 1 Tanjung Selor menyatakan, belum semua siswa mengenakan masker. Dia berharap, Disdik bisa membagikan masker kepada siswa dan guru. Fauziah, guru SD 025 Selimau berharap sama. Pihaknya meminta pemerintah menyiapkan masker bagi anak-anak didik. (*)

***

UPDATE berita eksklusif, terkini, unik dan menarik dari Kalimantan. Like fb TribunKaltim.co  Follow  @tribunkaltim  Tonton Video Youtube TribunKaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved