Tambang Batu Bara Longsor
BREAKING NEWS- Jasad Novit Ditemukan Mengambang Setelah 29 Jam Tertimbun Longsor Tambang Batu Bara
Tim SAR Gabungan menemukanjasad Nofit Setiawan (32), berhasil dievakuasi sekitar pukul 09.40 Wita, Kamis (29/1/2016), 29 jam pascalongsor.
Penulis: Fachmi Rachman |
Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Fachmi/Rachman/Ahmad Sidik/Muhammad Fachri/Gilbertus Rosok
TRIBUNKALTIM.CO - Tim SAR Gabungan menemukan satu dari tiga korban longsor di lokasi pertambangan batu bara. Jasad Nofit Setiawan (32), berhasil dievakuasi sekitar pukul 09.40 Wita, Jumat (29/1/2016), atau kurang lebih 29 jam setelah kejadian.
Menurut seorang petugas Basarna Balikpapan kepada www.tribunkaltim.co, jenazah Novit ditemukan mengambang di kolam bekas galian tambang, PT Lembuswana Perkasa, di kawasan Samboja, Jalan Soekarno-Hatta Km 48, jalan protokol Samarinda - Balikpapan, Kalimantan Timur.
Sebelumnya diberitakan, tiga orang terkubur hidup-hidup saat mengoperasikan alat tambang batu bara, Kamis (28/1) dini hari.
BACA JUGA: Smeagle, si Anjing Pelacak Nyaris Mencebur saat Endus Bau Manusia
BERGEGAS - Tim evakuasi memboyong peralatan untuk pencarian korban yang tertimbun reruntuhan di tambang PT REP, Kamis (28/1/2016) (Tribunkaltim/Azhar Sriyono)
Mereka tertimbun tanah dan material tambang yang digali di lokasi eksplorasi PT Lembuswana Perkasa, di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Hingga proses pencarian dan penyelamatan (SAR) dihentikan menjelang petang, tiga korban belum berhasil dievakuasi. Para korban adalah Syahnur (27), Nasiran (40), dan Novit (32).
BACA JUGA: FOTO – Inilah Potret Pencarian Korban Longsor di Lahan Tambang Batubara
(Tribunkaltim/azhar Sriyono) - PENCARIAN - Tim gabungan evakuasi dalam pencarian korban tertimbun runtuhan mencari di area bawah tebing, Kamis (28/1)
Semetara dua lainnya selamat dan lolos dari maut, yaitu Abdurrachman (50) dan Selamet (50). Mereka berlima adalah operator alat berat pertambangan berupa ekskavator, buldozer dan truk ungkit.
Musibah longsor terjadi Kamis sekitar pukul 04.55 Wita, ada lima orang pekerja di lokasi tambang. Mereka merupakan pekerja shift kedua, yang sedianya bekerja hingga pukul 06.00 Wita.
BACA JUGA: VIDEO – Anjing Ini Mendeteksi Korban Tambang Satu di Tepi Danau Dan Dua di Dasar Danau
(TribunKaltim/Ahmad Sidik) - Unit Satwa Polda Kaltim K9 melakukan pencarin korban longsor di area pertambangan Batubara Samboja, Kutai Kartanegara, pada Kamis (28/1/2016)
Berikut ini kronologi kejadian:
Pukul 04.55 Wita
- Lima alat berat sedang mengeruk tanah di lokasi kejadian. Tiba-tiba terjadi longsor. Sebelum terseret, salah satu operator eksavator bernama Syahnur berteriak memperingatkan rekannya.
Pukul 05.00 Wita
- Longsor mengakibatkan kelima alat berat masuk ke dalam kolam tambang. Dua operator sempat menyelamatkan diri, sementara tiga operator lainnya masih hilang.
Pukul 05.15 Wita
- Dua operator yang selamat setelah sempat berenang ke tepi kolam. Saat itu mereka tidak bisa keluar area, karena kondisi langit masih gelap.
Pukul 06.00 Wita
- Saat pergantian pekerja shift malam ke shift pagi, pekerja shift berikutnya datang ke lokasi dan membawa rekannya yang selamat ke fasilitas medis perusahaan dilanjutkan ke RS Samboja.
Pukul 06.15 Wita
- Sejumlah pekerja mengoperasikan pompa air untuk menguras kolam tambang. Mereka mulai melakukan pencarian.
Pukul 09.00 Wita
- Perusahaan membuat jalan memotong tengah kolam tambang untuk memudahkan pencarian.
Pukul 11.30 Wita
- Petugas Basarnas tiba di lokasi kejadian dan mulai melakukan pengamatan lapangan.
Pukul 13.00 Wita
- Petugas Basarnas baru mulai melakukan pencarian dengan menurunkan rakit dan menyelam.
Pukul 14.00 Wita
- Pasukan K-9 (unit hewan) bersama Smeagle si anjing pelacak datang kelokasi atas permintaan dari Kapolres Kukar.
Pukul 15.00 Wita
- Anjing pelacak Smeagle mampu mengidentifikasi kemungkinan lokasi tempat jenazah korban.
Pukul 16.00 Wita
- Basarnas menghentikan sementara proses pecarian selama 30 menit sebelum akhirnya dilanjutkan kembali
Pukul 17.30 Wita
- Basarnas menghentikan pencarian, karena proses pencarian di malam hari akan berbahaya. Pencarian akan dilanjutkan Jumat ini.
Pukul 17.45 Wita
- Pihak perusahaan merapikan material longsor di sekitar tempat kejadian. (*)
Baca berita selengkapnya, eksklusif, terkini, unik dan menarik di Harian Tribun Kaltim
Seru, berinteraksi dengan 75 Ribu netizen? Like fan page fb TribunKaltim.co dan Follow twitter@tribunkaltim dan tonton Video Youtube TribunKaltim