Trans Studio Samarinda
Bantah Gratifikasi Trans Studio, Komisi II Bakal Beberkan Dokumen
Kita ada dasarnya, yaitu undangan. Biayanya ya pakai SPPD (Surat perintah Perjalanan Dinas).
Suterisno mengungkapkan, bahwa Komisi II DPRD Provinsi Kaltim, melaksanakan kunjungan ke Trans Studio di Bandung, karena berdasarkan undangan dari Perusda Melati Bhakti Satya (MBS) dan Trans Corp.
"Kita ada dasarnya, yaitu undangan. Biayanya ya pakai SPPD (Surat perintah Perjalanan Dinas). Jadi posisi kami disana sebagai undangan, tamu bukan mau minta macam-macam. Setelah kami dari Bandung, diminta ke Jakarta ke Tower Bank Mega. Disana ketemu dengan manajemennya," tutur Suterisno.
baca juga
Munculnya pemberitaan tudingan itu, Fraksi-fraksi di DPRD Kaltim meradang dan meminta agar rapat Komisi II DPRD Kaltim diperluas dan dibahas oleh unsur pimpinan. "Itu permintaan unsur pimpinan, karena ini bicara kelembagaan," tegasnya.
Sebelumnya, anggota Komisi II DPRD Provinsi Kaltim, Rusman Ya'qub mengaku merasa terusik dengan pernyataan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak. Awang menyebutkan, ada dugaan gratifikasi dan mengajak "perang" kepada lembaga legislatif (kontrol/pengawasan).
Meskipun Ketua DPW PPP Kaltim ini, tidak masuk dalam daftar rombongan kunjungan ke Trans Corp, pernyataan Gubernur Kaltim, harus disikapi bukan dimaklumi. Pasalnya, menyangkut nama institusi atau lembaga pemerintahan.
baca juga
"Saya bilang, ini menyangkut anggota Komisi II, saya merasa terusik. Saya masuk di Komisi II, walaupun tidak ikut kunjungan ke Bandung. Apakah ini bisa dimaklumi, dengan alasan kondisi kesehatan beliau? Saya sudah minta, Komisi II setelah reses harus menyikapi pernyataan gubernur ini," tegas Rusman, kepada Tribun, di Samarinda, Kamis (4/2/2016) lalu.
Menurut Rusman, meskipun ia tidak ikut kunjungan ke Bandung saat itu, ia merasa terusik dengan pernyataan Awang Faroek Ishak . Pernyataan yang menuding ada indikasi gratifikasi saat Komisi II kunjungan ke Bandung, jika tidak terbukti, dapat mencemarkan anggota Komisi II dan lembaga DPRD Kaltim.
"Kalau seandainya, ada indikasi itu, ini sama saja bisa membatalkan persetujuan itu (pembangunan Trans Studio). Gratifikasi itu, yang memberi dan menerima pasti tersangkut. Siapa yang memberi gratifikasi ke Komisi II itu?" tegas Rusman, mempertanyakan tuduhan Gubernur Kaltim.
baca juga
Tudingan atau tuduhan itu, lanjut dia, jika tidak terbukti, bisa dianggap sebagai pencemaran nama baik anggota Komisi II dan lembaga DPRD Kaltim. Ia sudah meminta kepada Komisi II untuk menyikapi tudingan gratifikasi.
"Itukan bisa mencemarkan nama baik anggota yang berangkat dan lembaga. Saya sudah minta ke Ketua Komisi II (Edy Kurniawan) setelah reses, bersikap dengan menjelaskan kronologis Komisi II ke Bandung," pungkasnya.(*)
Rombongan Kunjungan ke Trans Studio di Bandung:
- Jumlah anggota komisi II DPRD Kaltim yang berangkat ke Bandung, 9 orang anggota
- Pimpinan Dewan ( Syahrun/Alung sebagai Ketua DPRD Kaltim, Henry Pailan sebagai wakil, Dody Rondonuwu sebagai wakil, Andi Faisal sebagai wakil)
- Pemprov Kaltim : Sekretaris Dewan Achmadi, Biro Ekonomi dan Biro Penghubung serta Direktur Perusda Melati Bhakti Satya (MBS)
Dasar menggunakan dana perjalanan dinas :
- Komisi II dan Pimpinan Dewan mendapatkan undangan Trans Corp dan Perusda Melati Bhakti Satya (MBS) ke Bandung
- Gunakan Dana Perjalanan Dinas ke Bandung
Pertemuan di Bandung dan di Jakarta
- Pertemuan di Bandung di Hotel Trans Luxury (D'Trans) di Bandung, hanya bertemu manajemen teknis
- Pertemuan di Jakarta di Tower Bank Mega dengan Direktur Property Edi Tidarso
Hasil Pertemuan :
- Hanya membahas soal luasan lahan yang akan digunakan pembangunan Trans Studio di Samarinda yang akan dibangun wahana permainan, mall dan hotel.
Sumber : Komisi II DPRD Prov.Kaltim.(bud)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/ilustrasi-gratifikasi_20160204_145944.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/lahan-trans-studio_20160202_101146.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/edy-kurniawan_20150918_191557.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/rusman-yakub-dprd-kaltim_20150416_225011.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/pertemuan-gubernur-dengan-ct-corpora_20160202_101907.jpg)
