Hari Bumi
Dari Mana Gagasan Hari Bumi Berasal dan Siapakah Pencetusnya?
Aksi demonstrasi damai pun digelar di sejumlah lokasi publik dan menyuarakan pentingnya lingkungan lestari
Penulis: Syaiful Syafar |
Peringatan Hari Bumi berkembang pesat hingga kini.
Di tahun 1990, peringatan Hari Bumi melibatkan sekitar 200 juta orang di 141 negara, berdasar catatan Jaringan Hari Bumi.
Kemudian Hari Bumi tahun 2000 diperingati oleh sekitar 5.000 kelompok lingkungan dan 184 negara.
Dua fokus yang mengemuka pada saat itu adalah pemanasan global dan energi bersih. Hal tersebut didasari oleh kesepakatan para pemimpin negeri dalam Protokol Kyoto di Jepang pada tahun 1997.
BACA JUGA: Dianggap Berhasil Merusak Alam, Forum Satu Bumi Beri Piala ke Gubernur
Di tahun 2010, Hari Bumi ke-40 berhasil mengumpulkan sekitar 225.000 orang untuk menyuarakan kepedulian terhadap Bumi secara aktif.
Pada tahun 2012 Jaringan Hari Bumi berhasil menyelesaikan kampanye menanam 1 milliar pohon di seluruh Bumi!
Dan tahun ini pun, Hari Bumi diperingati sebagai momentum yang tepat untuk memperbanyak pohon di lingkungan kita.
PBB sendiri memilih tanggal 20 Maret saat di mana matahari tepat di atas khatulistiwa sebagai peringatan Hari Bumi.
Ini mengacu pada ide “hari bagi orang-orang Bumi” yang dicetuskan aktivis perdamaian John McConnell.
Hari yang lebih dikenal sebagai “Hari Bumi Equinoks” ini diperingati PBB setiap tahunnya sejak 21 Maret 1971. Namun PBB juga mengakui tanggal 22 April sebagai hari bumi yang dilaksanakan secara global.
PBB secara resmi merayakannya 22 April sebagai "International Mother Earth Day". (*)