Kebutuhan 125 Orang, Tenaga Pendamping Desa yang Ada Hanya 70 Orang
Padahal, seharusnya kawasan seperti di pedalaman Kecamatan Lumbis Ogong inilah yang harusnya menjadi prioritas.
TRIBUN KALTIM/NIKO RURU
Warga berusaha melintas di jalan tanah yang kondisinya sangat buruk di Kecamatan Krayan.
“Sehingga satu desa yang biasanya paling rendah dapat Rp 600 juta, tahun berikutnya bisa memperoleh kucuran dana sekitar Rp 1 miliar,” ujarnya.
Dengan peningkatan anggaran dimaksud, sementara pada sisi lainnya jumlah tenaga pendamping sangat minim, Samuel berharap pemerintah desa bijak menggunakan anggaran.
“Jadi usahakan ada SILPA, biar nanti bisa dipakai untuk program lanjutan yang butuh dana besar," katanya. (*)
***
Baca berita unik, menarik, eksklusif dan lengkap di Harian Pagi TRIBUN KALTIM
Perbarui informasi terkini, klik www.TribunKaltim.co
Dan bergabunglah dengan medsos:
Join BBM Channel - PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co, follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim
