Jaringan Kelompok ISIS

Perempuan ISIS Gendong Anaknya dan Ledakkan Bom Bunuh Diri

Perempuan itu, melewati sekelompok tentara Irak yang tengah berjaga di dekat wilayah yang masih dikuasai ISIS.

Al Mawsleya/Telegraph
Foto yang diambil dari rekaman stasiun televisi Al-Mawsleya memperlihatkan seorang perempuan yang menggendong anak melintasi sekelompok tentara Irak yang berjaga di salah satu sudut kota Mosul. Detonator bom disamarkan sebagai sebuah tas (dilingkari) sementara bahan peledak tersembunyi di balik pakaian perempuan itu. 

Bahkan salah satu jenderal Irak mengklaim ISIS bahkan menggunakan anak-anak mereka sendiri sebagai tameng hidup.

Baca: Waspada! WNI Pendukung ISIS Pulang dari Suriah, Sebagian Diantaranya Ahli Membuat Bom

"Para perempuan ISIS bertempur dengan anak-anak di samping mereka," kata Letnan Jenderal Sami al-Aridi.

"Kondisi itu membuat kami ragu menggunakan serangan udara untuk membantu gerak maju pasukan darat. Jika tak ada anak-anak dijadikan tameng hidup, kami bisa mengakhiri perlawanan mereka dalam hitungan jam," tambah Al-Aridi.

Mencegah para perempuan yang akan melakukan bom bunuh diri sangat sulit.

Apalagi, tentara Irak yang masih sangat konservatif tak akan meminta perempuan mengangkat pakaian mereka untuk memeriksa kemungkinan adanya bahan peledak. (Kompas.com/Ervan Hardoko)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved