HUT Kemerdekaan RI

Besok 3.948‎ Warga Binaan Dapat Remisi 17 Agustus

Jelang perayaan Hari Kemerdekaan17 Agustus, biasanya para warga binaan (narapidana) bakal mendapatkan remisi.

TRIBUN KALTIM/BUDHI HARTONO
Lapas Klas II Samarinda. 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Jelang perayaan Hari Kemerdekaan17 Agustus, biasanya para warga binaan (narapidana) bakal mendapatkan remisi.

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kaltim-Kaltara, menyebutkan jumlah narapidana yang mendapat remisi sebanyak 3.948 orang.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Kaltim, Agus Saryono mengatakan, ‎warga binaan di wilayah Kaltim-Kaltara sebanyak 3.948 narapidana yang mendapat remisi 17 Agustus.

"Harapan kami remisi ini bisa dimanfaatkan dan tidak disia-siakan dan bisa kembali ke masyarakat," kata Agus, diruang Kalapas Klas II A Samarinda, usai penyerahan dokumen remisi ke Gubernur Awang Faroek Ishak, Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (16/8/2017).

Baca: Ini yang Dilakukan Menteri Eko bersama Warga Sebelum Resmikan BumDes

Ditanya untuk warga binaan di Samarinda yang mendapatkan remisi di perayaan 17 Agustus besok, Agus menjelaskan, hanya 238 narapidana.

"Untuk di Samarinda saja 238 narapidana. Diantaranya yang dapat remisi. Sebetunya mereka bisa langsung bebas‎, kecuali yang masih punya kewajiban hukuman tambahan dan hukuman pengganti. Seperti yang belum membayar denda," tutur Agus.

Untuk warga binaan atau narapidana yang mendapatkan remisi dan langsung bebas sebanyak 48 orang. "Ada 48 warga binaan (narapidana) di Samarinda yang bisa bebas langsung," lanjut Agus.

Baca: Emak-emak yang Menunggangi Motor Trail Itu Ternyata Menteri Susi, Lihat Aksi Gilanya!

Remisi narapidana adalah mengurangi masa hukuman yang didasarkan ketentuan undang-undang yang berlaku.

Setiap narapidana berhak mendapatkan remisi. Penyerahan Remisi di Lapas Klas II Samarinda, dihadiri Gubernur Kaltim Awang Faroek, Danrem ASN/091 dan Dandim‎ 0901.

Disinggung kapsitas Lapas dan Rutan yang ada di Kaltim, ia mengakui telah over kapasitas. ‎Menurut dia, hampir seluruh Lapas di Indonesia kelebihan jumlah narapida.

"Di Kaltim luar biasa. Seluruh Lapas di Kaltim mengalami over kapasitas. Bahkan penuh sesak. Seperti di Lapas Tarakan, Samarinda, dan Tenggarong. Dan Rutan yang ada di Samarinda," tambahnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved