Ternyata Ini Alasan Pemilik Mobil Mewah Ganti Plat B Menjadi KT

Bukan alasan uang, para pemilik mobil built up menjadikan gengsi sebagai alasan untuk tidak mengganti Plat B mereka, menjadi Plat KT.

Penulis: Rafan Dwinanto |
TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN
Seorang jurnalis membaca keterangan penyitaan sebuah mobil mewah di halaman parkir Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Wilayah Kaltimra Balikpapan, Selasa (16/5/2017). Kanwil DJP menyita satu unit kendaraan mewah jenis Hummer H3 tahun 2010 berwarna putih milik seorang wajib pajak yang tinggal di Kota Bontang akibat menunggak pajak. 

Dari informasi yang diterima Eddy, mobil built up yang sudah bersalin identitas menjadi nomor polisi daerah, kurang diminati di pasar mobil bekas Indonesia.

"Untuk dijual kembali, Plat B itu lebih mudah," ungkap Eddy.

Harga jual kembalinya pun, menurut Eddy lebih stabil, dibandingkan jika mobil built up sudah berganti nomor polisi daerah (Non Plat B).

"Biasanya harga jualnya lebih stabil," katanya lagi.

Meski demikian, Eddy mengaku tidak mengetahui alasan pasar, tidak meminati mobil built up yang sudah bernomor polisi luar Jakarta.

"Saya juga tidak mengerti kenapa plat daerah kita tidak diminati orang. Seperti itu yang saya tahu," ungkap Eddy.

Kondisi demikian, menurut Eddy, membuat rata-rata pemilik mobil built up enggan mengganti plat mobilnya dari B menjadi KT.

"Kenyataannya demikian kata orang," tuturnya.  (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved