Balikpapan dan Kukar belum MoU Implementasi SP2D Online, Mengapa?

Implementasi SP2D Online ini merupakan bagian yang menunjang Transaksi Non Tunai pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.

Tribun Kaltim/Fachmi Rachman
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dan Gubernur Kaltara Irianto Lambrie menyaksikan sejumlah kepala daerah atau yang mewakili menandatangani MoU penggunaan SP2D online pada acara soft launching SP2D online di hotel Grand Tjokro Balikpapan, Kamis (2/11/2017) 

“Secara nasional hampir 80%, sudah seperti siskeudes ini 80% sudah menerapkan siskeudes Jadi mungkin kalau ditanyakan kenapa Balikpapan belum hadir karena beliau Pak Walikota melihat kalaupun hadir jangan-jangan hanya mengamati saja. Nggak bisa menggunakan karena aplikasi ini harus menggunakan SIMDA BPKP seperti Kutai Barat Kutai Timur jadi SP2D online tinggal dikoneksikan,” katanya.

Sejalan dengan itu, pihaknya menyebutkan bahwa Kasda Online ini sejalan dengan semangat Pemerintah untuk mengimplementasikan Teknologi Informasi (TI) di semua urusan birokrasi, seperti e-budgeting, e-procurement, dan e-catalog.

Dengan dipasangnya aplikasi SIMDA maka arus uangnya terkoneksi langsung dengan perbankan, sehingga terwujud cashless system, sebagai cerminan komitmen dari pimpinan daerah. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved