Pilgub Kaltim
Figur Safaruddin Potensial Jadi Cagub Kaltim, Berikut Prestasinya!
Ia dikenal tegas, bersih dan pernah membongkar kasus megapungli di Pelabuhan Terminal Peti Kemas Palaran, Samarinda.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Timur (Kaltim) Irjen Pol Safaruddin, namnya mencuat sebagai calon Gubernur Kaltim yang potensial di Pemilihan Gubernur (Pilgub) tahun 2018 nanti.
Ia dikenal tegas, bersih dan pernah membongkar kasus megapungli di Pelabuhan Terminal Peti Kemas Palaran, Samarinda.
Ia disebut-sebut bakal menjadi kontestan di Pilgub 2018 nanti.
Baca: Kakak-Adik Ini Kompak Curi Motor Tetangga, Begini Nasibnya. . .
Ketegasannya dalam memberantas pungutan liar (Pungli) dan menangani kejahatan bidang pertambangan, kabarnya memikat respon positif masyarakat Kaltim dan partai-partai untuk mengusungnya.
Baca: Awang Faroek Tidak Bisa Melarang Putranya Maju di Pilgub Kaltim
“Beliau sosok yang tegas dan mengayomi masyarakat. Kami tahu, sejak beliau memimpin Polda Kaltim pada 2015, berbagai tindak kejahatan berhasil dibongkarnya. Dia juga mampu memerangi korupsi di Kaltim ini. Dia figur yang cocok untuk maju di Kaltim," kata Amir L, Ketua Yayasan Pengendali Lingkungan & Pembangunan (YPLP) Kaltim, dalam siaran persnya di Samarinda, Rabu (29/11/2017).
Baca: Bondan Winarno Meninggal, Punya Rahasia Bebas Kolesterol Meski Banyak Makan Enak
Dari beberapa tokoh yang namanya muncul dalam bursa Pilgub 2018 nanti, Rusmadi Wongso, Isran Noor, Yusran Aspar, Syaharie Jang dan Harbiansyah, sosok Safaruddin dianggap yang paling pas diterima masyarakat Kaltim.
Safaruddin aktif komunikasi dengan lapisan masyarakat dan kalangan anak muda melalui aktivitasnya di jejaring media sosial dan kegiatan kepemudaan.
Bahkan dalam beberapa bulan, ia sering turun ke pasar (sidak) mengontrol harga bahan pokok (sembako) ke beberapa kabupaten/kota.
Sejak ia menjabat sebagai Kapolda Kaltim sejak 3 September 2015, lanjut Amir, perwira lulusan Akademi Kepolisian (1984) punya segudang pengalaman dalam bidang reserse.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri.
Dalam perjalanannya, Safaruddin dikenal tegas dalam melindungi dan melayani masyarakat.
Mengungkap para pelaku pungutan liar, memerangi narkoba, dan memusnahkan sabu senilai Rp 6,9 miliar hasil operasi penangkapannya.
Baca: Bondan Winarno Meninggal, Sempat jadi Wartawan Investigasi yang Bongkar Kasus Besar di Kaltim
“Saya kira, selain dukungan masyarakat. Partai-partai juga akan mengusung dan mendukung beliau, karena faktor ketokohan dan kedekatannya dengan semua pihak,” pungkas Amir kepada wartawan. (*)