Ini 6 Peran Setya Novanto yang Dibuka Andi Narogong, Sebut Jam Tangan Rp 1,3 Miliar
dari nama-nama yang disebut dalam dakwaan menerima aliran uang, para saksi-saksi membantah telah turut ikut menerima uang.
Jam itu dibeli patungan bersama Johannes Marliem dan dibeli langsung di California, Los Angeles, Amerika Serikat.
Andi mengatakan jam itu langsung diserahkan ke tangan Novanto dan sebagai ucapan terimakasih sudah dibantu untuk mewujudkan anggaran e-KTP di parlemen.
Awal tahun 2017, Novanto mengembalikan jam itu karena pemberitaan e-KTP semakin disorot dan nama-nama yang terindikasi terlibat semakin terkuak.
Adapun Setya Novanto kini telah menjadi tersangka.
Sebanarnya dia telah ditetapkan sebagai tersangka beberapa waktu yang lalu.
Akan tetapi, Novanto lolos karena gugatan praperadilannya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan diloloskan hakim karena terkait teknis penyelidikan dan penyidikan yang dianggap tidak sesuai hukum.
Setya Novanto sempat membuat drama heboh.
Pada penetapan sebagai tersangka kali kedua, dia sempat menjadi buronan KPK.
Kemudian disebut menabrak tiang listrik yang mana mobilnya dikemudikan oleh Hilman seorang kontributor Metro TV.
Walau hanya menabrak tiang kecil, Novanto disebut menderita luka cukup parah dan ada benjolan sebesar bakpao di kepalanya dan dirawat di RS Permata Hijau dan dipindahkan ke RS Cipto Mangunkusumo.
KPK kemudian langsung menahan Setya Novanto dan Novanto tetap mengajukan gugatan praperadilan. (*)
Berita ini telah tayang di Tribunnews.com berjudul Andi Narogong Akhirnya Buka 6 Fakta Peran Setya Novanto Pada Kasus KTP Elektronik