Beratnya Sama dengan Sebatang Cokelat, Inilah Kisah Bayi Prematur Terkecil yang Berjuang Hidup
Salah satu bayi terkecil di dunia yang pernah bertahan beratnya sama dengan sebatang coklat.
Setelah kelahirannya, Manushi segera dimasukkan ke ventilator dan dipindahkan ke JIVanta Children Hospital NICU.
Dokter rumah sakit, Janged mengatakan ketika bayi itu lahir, petugas medis tidak yakin akan apa yang akan terjadi.
"Dia sedang berjuang untuk bernapas, jadi segera pasang alat bantu pernapasan untuk memperluas paru-parunya yang kecil dan belum matang," ucapnya.
"Dia tidak bisa diberi makan secukupnya karena ususnya belum cukup kuat," katanya.
Dalam beberapa hari pertama kehidupan Manushi, dia kehilangan berat badan.
Namun, setelah 7 minggu bertahan, dia bisa mulai minum susu.
Manushi juga menjalani transfusi darah dan alat bantu pernapasan untuk sementara dimatikan karena menyebabkannya dia menahan napas saat tidurnya. (Kompas.com/Veronika Yasinta)