Dianggap Jago Silat, Wali Kota Ini Tendang Dada dan Leher 3 Anggota Satpol PP!

Bayu mengatakan, saat diangkat menjadi kepala bidang operasional Satpol PP, dia juga menerima "kejutan" dari Ahyar Abduh.

pixabay
Ilustrasi - Tendangan 

Kasim mengatakan sudah dua kali wali kota membuat kejutan.

Pertama sebelum menjabat untuk kedua kalinya menjadi wali kota Mataram pada 2015 silam, Ahyar sempat melakukan unjuk kekebalan dengan menusukkan keris ke dada kirinya.

“Itu waktu acara budaya di depan kantor Polres Mataram. Itu aksi spontan dan tersebar cepat di media sosial Facebook dan media lokal di NTB,” kata Kasim.

Baca: Rambutnya Terus Menipis, Begini Penampilan Baru Pangeran William

Baca: Ketahuan, Alexis Sanchez Pakai Kostum Nomor 7 Manchester United, Segini Nilai Kontraknya!

Sebagai jurnalis, peristiwa itu menjadi berita menarik.

Kasim mengatakan, sudah menjadi hak wali kota untuk menunjukkan kemampuannya, tetapi sebaiknya tidak dilakukan di hadapan publik, seperti melakukan aksi menendang anggota Satpol PP Kota Mataram

“Itu tak lazim dilakukan pejabat daerah, apalagi di hadapan publik, terlebih dalam situasi politik saat ini,” kata Kasim.

Walikota Ahyar Abduh yang coba dikonfirmasi Komps.com melalui telepon seluler dan WhatsApp belum memberi jawaban. (Kompas.com/Fitri Rachmawati)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved