Tak Bawa Kelengkapan Berkendara, Pemuda Ini Diperas Polisi Gadungan
"Iseng saja, karena tidak ada kerjaan, itupun karena saran teman saya itu, makanya kami ngaku ngaku sebagai polisi," ucap pelaku, Selasa (6/2/2018).
Penulis: Christoper Desmawangga |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Institusi Polri kembali dicatut. Kali ini bukan karena ulah oknum anggota Polri, namun karena ada warga yang melakukan pemerasan dengan mengatasnamakan anggota kepolisian Polresta Samarinda.
Kejadian pemerasan itu terjadi pada Minggu (4/2/2018) dinihari, di Jalan KS Tubun, Samarinda Ulu.
Saat itu, pelaku bernama Prateyo Utama (35), bersama seorang rekannya, memberhentikan seorang pemuda yang sedang berkendara.
Baca juga:
Dua Hari Dicari, Emily Ditemukan Tak Bernyawa
Seleknas Asian Games Anggar, Puluhan Atlet Bertarung Setengah Kompetisi
Awasi Kendaraan Kelebihan Muatan, Dishub Dirikan Dua Pos Jaga
Saat itu, pelaku langsung menanyakan surat kelengkapan berkendara, seperti SIM dan STNK, namun karena korban tidak dapat memperlihatkan surat kelengkapan berkendara, pelaku langsung meminta uang senilai Rp 1 juta, agar tidak menjalani proses di kepolisian.
Namun, korban hanya dapat memberikan uang senilai Rp 500 ribu, dan pelaku meminta sisa uangnya untuk dibayar dikemudian hari.
Curiga dengan permintaan pelaku, korban langsung menghubungi temanya yang merupakan anggota kepolisian, dan belakangan diketahui pelaku bukanlah anggota polisi.
Saat itulah korban langsung melaporkan kejadian itu, dan kepolisian berhasil mengamankan pelaku pada Minggu (6/2/2018) malamnya, sekitar pukul 20.00 Wita.
Baca juga:
Penjahat Bertopeng Jarah Mini Market, Begini Aksinya yang Terekam CCTV