Déjà Vu, Benarkah Ini adalah Pengalaman Masa Lalu? Simak Penjelasan Ilmiahnya
Déjà Vu yang dalam bahasa Perancis artinya sudah terlihat merupakan perasaan luar biasa dan aneh.
"Kita tidak dapat mengingat kejadian sebelumnya secara sadar, tapi otak kita mengenali adanya kesamaan atau kemiripan. Hal ini adalah sesuatu yang meresahkan tapi kita juga tidak bisa mengetahui kapan atau mengapa itu terjadi," ujar Cleary dilansir Science Alert, Selasa (6/3/2018).
Baca: 5 Hal yang Bikin Olahraga Keras Kamu Sia-sia, Hindari!
"Hipotesis saya déjà vu adalah manifesta keakraban tertentu. Anda memiliki keakraban dalam sebuah situasi di mana Anda tidak merasa pernah mengalaminya," sambungnya.
Menurut Cleary dalam catatan anekdot atau anecdotal record, déjà vu sering disertai dengan perasaan kuat untuk bisa memprediksi masa depan.
Akhirnya ia melakukan penelitian pada 298 responden.
Ia dan timnya membangun sebuah lingkungan yang layout spasialnya sama namun barangnya berbeda dalam permainan The Sims.
Lewat tes sederhana ini, Cleary dan timnya menemukan bahwa duplikasi ini telah mendorong perasaan déjà vu pada tiap peserta.
Baca: Inilah Penampilan Suku Dayak Benuaq, dari Kalung Jimat Sampai Keanggunan Puan
Selain itu, peserta juga diberi tugas untuk menonton video yang menunjukkan serangkaian adegan seorang perempuan mengucapkan sesuatu seperti tempat barang rongsokan atau akuarium.
Mereka kemudian diminta melakukan serangkaian tes video yang agak berbeda tapi setengahnya ditata persis sama seperti video penelitian.
Saat mereka bingung, peserta mulai ditanya apa mengalami déjà vu dan apa bisa memprediksi kejadian berikutnya.
Sekitar separuh dari peserta mengatakan mereka mengalami déjà vu.
Dari sini Clearly dan timnya mengatakan bahwa déjà vu pada dasarnya hanya perasaan. (Kompas.com/Gloria Setyvani Putri)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mitos atau Fakta: Déjà Vu adalah Pengalaman yang Terjadi di Masa Lalu"