Setelah Bahas Fenomena Alay, Kini Deddy Corbuzier Soroti Artis Rating dan Settingan

"Apa semua artis rating itu alay? No. of course not. Saya pernah bikin acara yang ratingnya ngalahin acara bola. So it is not," ungkapnya.

Deddy mengkritik artis rating yang memberikan tayangan tak mendidik karena dirinya merasa peduli dengan masyarakat kelas bawah.

"Masyarakat di bawah yang tetap melihat tayangan-tayangan tersebut, pola pikirnya tak berubah. Itulah kenapa mereka tak bisa jadi orang sukses. karena mereka tak berusaha untuk naik ke atas. itu yang saya pedulikan," katanya

"Being rating maker (pencetak rating) bukan artinya Anda barang berkualitas. Tapi banyak juga artis rating yang berkualitas," tambahnya.

Menurut Deddy meski acara-acara tersebut menghibur, namun tak memberikan tuntunan yang baik.

"Iya memang tontonan dan hiburan, namun ada beberapa acara di TV, tontonan bisa menjadi tuntunan tapi ada pula beberapa di TV yang tontonan menjadi contoh buruk," tegas Deddy .

Deddy juga menyentil tentang  settingan yang sekarang ini kerap dilakukan oleh para artis untuk menaikkan rating.

"Tapi jika semuanya dibuat menjadi realita seakan-akan kejadian beneran. Ini bukan tontonan! Apa yang mereka lakukan menggunakan nama asli dan kejadian nyata yang sudah diset," jelasnya,

"Kalau film namanya diganti karena itu cerita, tapi ini tidak. Kalau anda mengatakan itu tontonan atau hiburan, apa yang namanya naik kursi sambil joget dan nyanyi lalu kursinya ditendang, hampir jatuh . Itu tontonan atau hiburan untuk Anda?" tandasnya.

"Jika Anda bukan suami istri, grepe-grepean di TV, apa itu hiburan buat Anda. Aib keluarga diumbar di TV jadi sebuah candaan. Itu hiburan buat Anda?" tambahnya.

"Kalau sesuatu dibilang kejadian nyata tapi sebuah settingan hanya untuk dapat rating, itu hiburan buat Anda?" ujarnya.

Melihat video Deddy tersebut, netizen pun memberikan beragam komentar, namun banyak yang tetap mendukung opini Deddy ini.

Baca juga:

Gara-gara Rangkul dan Puji Messi, Antonio Conte Jadi Obyek Kekesalan Pemain Chelsea?

Jamu Brighton di Piala FA, Manchester United Sering Tersungkur di Babak 8 Besar